Hadirkan Layanan Unggul, PT Pelindo Lakukan Transformasi Diseluruh Pelabuhan
Kitakini.news - PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) sebagai salah satu Subholding Pelindo, dalam bisnisnya bergerak pada kepelabuhanan di bidang operasi terminal multipurpose di Indonesia, seperti curah cair, curah kering dan kargo umum terus mengemban tugas mengawal denyut nadi logistik operasional pelabuhan nonpetikemas di Indonesia.
Baca Juga:
Hingga 2024, SPMT yang berdiri sejak tahun 2021 ini mengelola 32 cabang pelabuhan yang sebagian dikelola anak perusahaan, yaitu PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IKT), Pelabuhan Tanjung Priok (PTP), dan PT Terminal Curah Utama (TCU).
Sebagai komitmen untuk menghadirkan layanan operasional dan komersial yang unggul, SPMT melakukan transformasi diseluruh pelabuhan yang dimulai dengan tahap standarisasi, diikuti oleh sistemisasi dan akan dilanjutkan dengan melakukan integrasi.
Hal itu disampaikan Direktur Operasi SPMT Arif Rusman Yulianto kepada wartawan di Medan, Kamis (8/2/2024).
Menurut Arif, proses transformasi yang dilaksanakan mengacu pada 6 pilar yakni, Proses, SDM, Teknologi, Peralatan, Infrastruktur & HSSE hingga saat ini terminal yang sudah dilakukan transformasi telah mencapai maturity level 3 yang akan dikembangkan secara terus menerus.
"Sepanjang tahun 2023, SPMT telah melakukan transformasi di 24 cabang pelabuhan, dengan melakukan standarisasi dan digitalisasi dimulai dari perbaikan Planning and Control, serta Improvement Traffic Flow sehingga kegiatan bongkar muat menjadi lebih maksimal. Sehingga selama dua tahun ini SPMT telah melakukan transformasi di 25 terminal di wilayah kerjanya," jelas Arif.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT SPMT Fiona Sari Utami menjelaskan, sejak serah terima operasi terminal, SPMT terus berbenah diri dengan melakukan proses transformasi yang bertujuan untuk melakukan standarisasi seluruh pelabuhan yang dikelola diseluruh Indonesia.
"Proses transformasi diawali dengan melakukan standarisasi di Pelabuhan Tanjung Intan, Cilacap mencatatkan kinerja yang positif dalam pelayanan," pungkasnya. (**)