Sabtu, 27 Juli 2024

Oknum TNI Tipu Hingga Bunuh Casis Bintara Angkatan Laut

Azzaren - Minggu, 31 Maret 2024 17:44 WIB
Oknum TNI Tipu Hingga Bunuh Casis Bintara Angkatan Laut
Teks foto : Foto almarhum Iwan Sutrisman Telaumbanua (kanan) memakai seragam TNI Angkatan Laut yang diterima keluarga dari pelaku Serda AAM. (Dok Lanal Nias)

Kitakini.news -Berbulan-bulan tidak ada kabar, seorang Calon siswa (Casis) Bintara TNI Angkatan Laut, ternyata telah tewas dibunuh.

Baca Juga:

Adapun pelakunya Sersan Adan Aryan Marsal (AAM) yang akhirnya mengakui perbuatannya dihadapan penyidik Detasemen Polisi Militer (DENPOM) Lanal Nias, Sumatera Utara.

Pelaku mengakui telah membunuh Iwan Sutrisman Telaumbanua, seorang pemuda yang dijanjikannya lulus menjadi Calon siswa (Casis) Bintara TNI Angkatan Laut dengan cara ditikam di bagian perut pada Desember 2022 lalu, di Kabupaten Sawahlunto, Sumatera Barat, yang kemudian membuang Jenazahnya ke jurang.

Kasus ini bermula ketika orangtua Iwan Sutrisman Telaumbanua, Losawato Telaumbanua, 48 tahun, warga Desa Lahusaidanotae, Kecamatan Idanotae, Kabupaten Nias Selatan, pada Selasa (26/3/2024) mendatangi Lanal Nias untuk melaporkan anaknya yang tidak ada kabar sejak 16 Desember 2022.

Tak menunggu waktu lama, Denpom Lanal Nias langsung melakukan penahanan kepada Serda AAM dihari laporan diterima dan mendapati pengakuan bahwa AAM telah melakukan upaya penipuan dan pembunuhan di Kabupaten Sawahlunto, Sumatera Barat dengan dibantu dua orang warga sipil pada Desember tahun lalu.

Keluarga Iwan yang mendapat kabar bahwa anaknya telah tewas di tangan Serda AAM merasa terpukul dan tak menyangka bahwa Iwan akan mengalami nasib yang mengenaskan saat mengejar cita-citanya.

Tangisan mewarnai suasana keluarga besar saat perwakilan TNI AL membeberkan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan Denpom Lanal Nias.

Komandan Lanal Nias, Kolonel Laut (P) Wishnu Ardiansyah, Sabtu (30/3/2024), menerangkan bahwa Iwan Sutrisman Telaumbanua sejak Desember 2022 dibawa ke Padang, Sumatera Barat oleh Serda AAM untuk mengikuti seleksi Siswa Bintara TNI angkatan Laut dengan meminta sejumlah uang sekitar kurang lebih Rp200juta.

Untuk meyakinkan pihak keluarga almarhum Iwan, Serda AAM mengirim foto almarhum menggunakan pakaian dinas TNI angkatan Laut dengan rambut cepak layaknya siswa Bintara TNI.

Wishnu mengungkapkan kalau berdasarkan pengakuan yang bersangkutan saat dilakukan penyidikan, ini adalah akal-akalan dari pelaku tersebut dengan memakaikan baju dinas untuk meyakinkan pihak keluarga.

Padahal Almarhum sama sekali tidak pernah dinyatakan lulus maupun telah mengikuti pendidikan TNI angkatan Laut.

Komandan Lanal Nias maupun rekan kerja Serda AAM tak menyangka bahwa AAM telah melakukan tindakan keji karena Serda AAM dikenal sebagai pribadi pendiam dan rajin berdinas.

Untuk proses hukum selanjutnya kasus Serda AAM telah dibawa dan dilimpahkan ke Lantamal II Padang pada Jumat (29/3/2024).

Untuk jumlah uang sedang didalami oleh penyidik dan nantinya akan dimasukan di berita acara pemeriksaan untuk disidangkan di pengadilan Militer.

Lanal Nias akan berkolaborasi dengan keluarga korban dan Pihak kepolisian Sumatera Barat dalam menelusuri dan pencarian Jenazah korban yang telah dibuang ke jurang sesuai TKP yang disebutkan oleh Serda AAM, yakni di Sungai Betung, Datarmasing, Kabupaten Sawahlunto, Sumatera Barat.

Oknum Serda AAM sendiri sudah dilakukan penahanan sejak awal pelaporan dan saat ini sudah posisinya sudah dilimpahkan ke Lantamal II Padang.

Wishnu menegaskan akan memfasilitasi keluarga dalam proses penyidikan di Padang, Sumatera Barat hingga proses identifikasi jenazah dan proses pemulangan jenazah Almarhum Iwan dapat dikebumikan di tanah kelahiran.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: M Iqbal
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Bunuh Casis AL, Serda Pom Adan Terancam Hukuman Mati

Bunuh Casis AL, Serda Pom Adan Terancam Hukuman Mati

Keluarga Korban Pembunuhan Casis TNI AL Berharap Pelaku Dihukum Mati

Keluarga Korban Pembunuhan Casis TNI AL Berharap Pelaku Dihukum Mati

Komentar
Berita Terbaru