Kalah dari Aljamain Sterling, Henry Cejudo tantang Merab Dvalishvili

Kitakini.news -  Mantan juara dua divisi UFC, Henry Cejudo tampaknya belum mau pensiun. Kalah setelah menantang raja kelas bantam Aljamain Sterling, Henry Cejudo kini menantang rekan penantang peringkat satu kelas bantam, Merab Dvalishvili.

Baca Juga:

• Tim Dagestan Pimpinan Khabib Mulai Berlatih di Dubai Jelang Tiga Laga Super Krusial
• Siapa Penantang Ideal untuk Menguji Diego Lopes Menuju Gelar Kelas Bulu UFC?
• Imavov Pecundangi Borralho di UFC Paris, Siap Diadu dengan Khamzat Chimaev Berikutnya

Seperti diketahui, Henry Cejudo kalah dari Aljamain Sterling dengan keputusan terpisah juri pada UFC 288 di The Prudential Center di Newark, New Jersey, Amerika Serikat, Minggu (07/05/2023) siang.

Kalah dari Aljamain Sterling tampaknya tak membuat petarung yang sebelumnya pensiun dari UFC untuk kembali gantung sarung tangan UFC.

“Aku keluar untuk mengejar kebesaran. Mimpiku menjangkau gunung yang tidak ada orang yang mendakinya. Aku keluar di sini untuk membuat sejarah, dan jika aku tak bisa mencetak sejarah, selanjutnya aku tak akan melakukan hal ini lagi,” ujarnya pada sesi wawancara usai kekalahannya melansir ESPN MMA.

Selanjutnya, melalui akun Instagramnya @henry_cejudo, dia meminta Presiden UFC, Dana White untuk mengabulkan permintaannya menantang Merab Dvalishvili. Bahkan, Cejudo juga meminta tanggal untuk pertarungan itu, di UFC Boston.

“Hal ini jauh dari kata selesai @danawhite aku mau kepala @merab.dvalishvili di piring! #ufcboston” tulisnya Senin (08/05/2023).

Seperti diketahui, UFC 292 dijadwalkan digelar di Boston 20 Agustus 2023 mendatang. Pertarungan utama event itu adalah antara Aljamain Sterling vs Sean O’Malley, penantang peringkat kedua kelas bantam UFC.

Henry Cejudo memang cerdik meminta pertarungan tersebut. Pasalnya, Merab Dvalishvili, petarung penantang peringkat pertama kelas bantam UFC engga meminta pertarungan perebutan gelar. Pasalnya, Aljamain Sterling, sang juara bertahan merupakan rekan setimnya, dan dia tak mau bertarung dengan rekannya tersebut.

Dvalishvili menyebut, dia hanya mau pertarungan gelar dilaksanakan jika Sterling naik kelas ke kelas bulu ataupun pensiun.

Sekadar informasi, bukan hanya Henry Cejudo yang menantang Merab Dvalishvili. Umar Nurmagomedov, petarung peringkat 11 kelas bantam UFC, juga ingin merasakan adu jotos dengan petarung asal Georgia itu. Namun, karena alasan cedera, Merab menolak tawaran UFC tersebut.

Lantas, apakah Dana White akan mengabulkan permintaan mantan juara kelas terbang dan bantan UFC tersebut? Yang pasti hingga saat ini, belum ada keterangan dari Dana White perihal pertarungan tersebut.

Redaksi