Pendakian Gunung Marapi atas Permintaan Masyarakat

Kitakini.news - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat membantah soal pembukaan pendakian gunung Marapi sepenuhnya tanggungjawab BKSDA.
Baca Juga:
Awal pembukaan Juli 2023 lalu atas permintaan masyarakat karena bertujuan meningkatkan sektor pariwisata di Sumbar.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala BKSDA Sumbar, Dian Indriati mengatakan pendakian ke gunung Marapi baru dibuka pada Juli 2023 lalu. Setelah sebelumnya sempat ditutup selama 7 bulan karena aktifitas erupsi.
"Pendakian dibuka setelah mendapat dukungan dari seluruh stakeholder, karena banyaknya keingingan masyarakat," tegas Dian kepada wartawan melalui sambungan seluler dari Medan, Rabu (6/12/2023).
Adapun stakeholder yang dimaksud Dian meliputi Pemkab Agam, Pemkab Tanah Datar, Dinas Pariwisata Sumbar, BPBD Tanah Datar, Basarnas, Wali Nagari Batu Palano, Aia Angek dan Koto Baru serta lembaga lainnya.
Dian juga menekankan, meskipun adanya rekomendasi dari PVMBG, pembukaan pendakian tetap dilakukan dengan syarat adanya standar operasi (SOP) dan batasan-batasan yang ditetapkan.
"Misal melakukan pendakian pada siang hari, tidak boleh mendekati kawah, minimal dalam melakukan pendakian berjumlah 3 orang dan sebagainya," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Dian, pendakian pun dibatasi maksimal 150 orang jika hari-hari libur dan 100 orang di hari-hari biasa. BKSDA tidak pernah memberikan izin kepada pendaki di atas 150 orang per hari.
Selain itu, sambung Dian, untuk tanggap darurat terdapat posko siaga Nagari, rambu-rambu di jalur pendakian dan asuransi untuk pendaki gunung yang membuka pendakian namun berstatus Waspada tidak hanya Marapi saja, tapi banyak Gunung Api di Indonesia yang berstatus Waspada, namun tetap diperbolehkan untuk aktifitas pendakian.
"Diantaranya, Gunung Bromo, Kerinci, Rinjani dan Talang. Hanya saja, pendakian bisa dilakukan sepanjang memiliki gunung tersebut memiliki mitigasi dan adaptasi bencana," pungkasnya. (**)

Seekor Beruang Madu Betina Diserahkan Warga ke BKSDA

Lagi!! Lembu Warga Langkat Dimangsa Harimau, Total 4 ekor

Warga Dihantui Ancaman Konflik Satwa Liar Pasca Harimau Mangsa Sapi Warga di Sei Lepan

Imbas Gunung Meletus, Turis Asing Tinggalkan Labuhan Bajo Pakai Jalur Darat

Polres Solok Selatan Sikat 40 Orang Pelaku Illegal Mining
