Sabtu, 11 Mei 2024

Pembukaan Rakerwil II PW Al-Washliyah Sumut, Persiapkan Kader di Pilkada

DIB : Hasil Pemilu 2024, Bukti Bahwa Kita Tuan Rumah di Sumut
M Iqbal - Minggu, 28 April 2024 10:45 WIB
Pembukaan Rakerwil II PW Al-Washliyah Sumut, Persiapkan Kader di Pilkada
Teks foto : Ketua PW Al-Washliyah Sumut, Dedi Iskandar Batubara saat memberikan sambutan di acara Rakerwil II Sumut di Prima Hotel, Kualanamu. (Firman)

Kitakini.news -Sebagai calon anggota DPD RI terpilih di Pemilu 2024 lalu, Dedi Iskandar Batubara mengklaim bahwa kemenangan itu karena nama besar Al-Jam'iyatul Washliyah di Provinsi Sumatera Utara (Sumut), hingga perolehan suara mencapai 1 Juta lebih. Karena itu, dalam momentum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, organisasi ini mempersiapkan diri mengajukan kadernya sebagai bakal calon untuk mendaftar.

Baca Juga:

Hal itu diungkapkan Dedi Iskandar Batubara dalam sambutannya selaku Keta PW Al-Washliyah Sumut pada kegiatan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) II 2024 di Hotel Prima, Kualanamu, Sabtu (27/4/2024) sore. Hadir diantaranya Ketua PB Alwashliyah Dr Ismail Efendy, Sekretaris PW Al-Washliyah Sumut Alim Nur Nasution, para Ketua Pengurus Daerah se-Sumut serta pimpinan organ bagian yakni Muslimat, APA, Isarah, Himmah, GPA, Himmah dan IPA, serta lembaga dan Majelis.

Dedi Iskandar Batubara (DIB) menyampaikan bahwa pasca Pemilu Legislatif 14 Februari 2024 lalu, dirinya yang mencalonkan diri untuk ketiga kalinya itu mendapat rekomendasi dari organisasi untuk maju, bersama dengan para calon anggota legislatif, baik DPRD kabupaten/kota, DPRD provinsi maupun DPR RI. Hasilnya, sejumlah nama masuk dalam daftar kandidat terpilih sebagai anggota dewan.

"Terimakasih, Pemilu lalu kita (Al-Washliyah) sudah berkontribusi, 1.081.487 suara. Semua pencapaian, sekaligus bukti bahwa kitalah tuan rumah di Sumatera Utara," sebut Dedi.

Raihan tersebut katanya, memecahkan rekor suara Almarhum H Abdul Halim Harahap, Ketua Al-Washliyah Sumut yang waktu itu mendapat 810.232 suara. Sekaligus juga menjadi pemenang yang hampir sama persentasenya dengan kemenangan fenomenal Alfiansyah Komeng (calon anggota DPD RI dari Jawa Barat) dan La Nyala Mattaliti (Jawa Timur). Meskipun secara jumlah lebih kecil karena perbedaan jumlah DPT yang signifikan (3 kali lipat).

"Kenaikan suara di semua kabupaten/kota itu, tentu bukan karena hebatnya saya sebagai ketua wilayah. Itu semua karena keberkahan Al-Jam'iyatul Washliyah. Saya merasa tidak ada apa-apanya. Nggak mungkin kenal orang tua kita di desa-desa sana, kalau tidak tuan-tuan yang menyampaikan, guru-guru kita, group whatsapp, berantai. Jujur saja, dari pencapaian itu, secara politis merepotkan saya, tetapi secara kebanggaan ber-Washliyah kita berhasil menunjukkan bahwa Kamilah tuan rumah di Sumatera Utara ini," jelasnya.

Sementara terkait Pilgub Sumut, Dedi Iskandar Batubara menegaskan bahwa Washliyah menyiapkan kader-kadernya yang potensial dan memiliki kemampuan personal. Karenanya ia mengaku tawaran untuk menjadi peserta Pilkada, adalah karena nama besar Washliyah secara organisasi.

"Kalau yang dilihat adalah Dedi Iskandar Batubara, saya ini nggak ada apa-apanya. Tetapi kalau yang mereka lihat adalah Al-Washliyah, kita akan mulai pembicaraan. Karena kita mendapat kehormatan luar biasa pasca Pemilu. Semua melihat Washliyah," sebutnya.

Selain itu, Dedi juga menilai bahwa para Ketua Pengurus Daerah di kabupaten/kota, yang merupakan representasi Al-Washliyah, juga punya harga yang sama dengan ketua wilayah. Sehingga, jika ada kader yang maju di Pilkada, organisasi harus mendukung, medorong dan saling membantu.

"Kami di Washliyah tidak kekurangan kader. SDM-nya cukup, kapasitasnya, integritasnya, kualitasnya cukup. Yang kurang dari kami cuma isi tas (politik uang). Tetapi kalau dikonversi 1,08 Juta suara itu, anda nggak akan bisa bayar. Jadi misalnya, jika bukan saya, ada kader Washliyah yang bobotnya sama. Jadi kalau ada tawaran kandidat, kita akan pilihkan siapa kadernya," pungkasnya.

Senada dengan itu, Ketua PB Al-Washliyah, Ismail Efendy mengatakan bahwa mesin organisasi merupakan modal yang kuat untuk mengantarkan kader meraih kursi di Pemilu maupun di Pilkada. Karenanya, ia mengapresiasi pernyataan Ketua PW, Dedi Iskandar Batubara yang terpilih melalui kesepakatan organisasi, serta berhasil memenangi 1 Juta suara yang diklaim sebagai kerja bersama keluarga besar AL-Jam'iyatul Washliyah.

"Karena sudah diakui, memang itu kerja organisasi. Ketua Wilayah bisa kita antar ke DPD RI dengan 1 Juta suara. Kini secara mutlak, berarti semua mesin organisasi jalan," sebutnya yang meminta perangkat di tingkat bawah lebih diperkuat dan ditambah.

Usai pembukaan Rakerwil II, kegiatan dilanjutkan dengan tepung tawar calon jamaah haji yang akan berangkat tahun ini. (*)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Dedi Iskandar Batubara di Pelantikan PW GPA Sumut : Instrumen Penting Pengawal Al-Washliyah

Dedi Iskandar Batubara di Pelantikan PW GPA Sumut : Instrumen Penting Pengawal Al-Washliyah

Rekapitulasi Suara DPD RI Kota Padangsidimpuan, Dedi Iskandar Batubara Unggul

Rekapitulasi Suara DPD RI Kota Padangsidimpuan, Dedi Iskandar Batubara Unggul

SKY Team Medan Berbagi Puluhan Paket Bahan Makanan dan Selimut ke Panti Asuhan Al Washliyah

SKY Team Medan Berbagi Puluhan Paket Bahan Makanan dan Selimut ke Panti Asuhan Al Washliyah

Beras Mahal, Dedi Iskandar Batubara Sebut ‘Kambing Hitam’ Bernama Elnino

Beras Mahal, Dedi Iskandar Batubara Sebut ‘Kambing Hitam’ Bernama Elnino

Dedi Iskandar Batubara Imbau Warga Washliyah Pastikan Gunakan Hak Pilih

Dedi Iskandar Batubara Imbau Warga Washliyah Pastikan Gunakan Hak Pilih

Revisi UU Desa, Dedi Iskandar Batubara Ingatkan soal Optimalisasi Perencanaan

Revisi UU Desa, Dedi Iskandar Batubara Ingatkan soal Optimalisasi Perencanaan

Komentar
Berita Terbaru