Kapolres Madina Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat dan Pemberian Penghargaan

Kitakini.news - Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul AS memimpin upacara kenaikan pangkat Waka Polres dan pemberian penghargaan kepada Kompol Subagya, mantan Kapolsek Panyabungan Selatan yang memasuki masa pensiun dan juga pemberian penghargaan kepada personel yang berprestasi.

Baca Juga:

• Polda Sumut Gagalkan Penyelundupan 7,5 Kg Sabu dari Malaysia, 38 Ribu Jiwa Terselamatkan
• Brimob Kawal Ketat Pemindahan 100 Napi Risiko Tinggi Asal Sumut Ke Nusakambangan
• Seratus Warga Binaan Lapas Sumut Berisiko Tinggi Dipindahkan ke Lapas Nusakambangan

Kapolres meminta AKBP Walder dalam tiga bulan ke depan bertugas aktif dan tetap semangat dan diharapkan semakin aktif dalam menjalankan tugas-tugas Polri.

"Meskipun pangkat ini dipakai hanya tiga bulan ke depan saya harap Pak Walder harus tetap semangat dan jangan kendor," katanya.

Kapolres juga menyebut kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari Kompol ke AKBP merupakan pencapaian yang sangat luar biasa.

Dia berharap prestasi dan capaian Waka Polres ini harus menjadi motivasi dan teladan bagi seluruh personel.

"Saya yakin Pak Walder bisa mencapai titik ini pasti karena selalu berbuat yang terbaik. Baik di tugas maupun di luar dinas. Tentunya pencapaian ini tidak mudah dan harus menjadi motivasi dan teladan bagi kita yang masih panjang usianya," harapnya.

Kapolres mengucapkan terima kasih kepada personel purna bhakti Kompol Subagya jabatan terakhir Kapolsek Panyabungan Selatan atas dedikasi yang diberikan kepada Institusi Polri selama 36 tahun bertugas.

“Selaku pimpinan saya dan keluarga mohon maaf apabila ada kesalahan ataupun perbuatan di dalam dan luar tugas. Itu semata-mata kami lakukan demi keberhasilan dalam tugas. Kamipun berdoa semoga Pak Subagya selalu sehat, tetap menjaga aktivitas berikutnya dan selalu sukses," ucapnya.

Reza pun meminta kepada Subagya agar tetap menjaga nama baik Polri setelah kembali kepada lingkungan masyarakat tempat tinggal di Kota Pematangsiantar.

"Jangan seperti kacang pada kulitnya, meskipun kembali ke masyarakat tetap dukung kinerja Polri. Dukung tugas kepolisian di Siantar. Sebagai mantan anggota Polri harus menjadi provokasi yang baik di lingkungan tempat tinggal bapak," pinta Kapolres.

Terakhir pesan Kapolres bagi 25 personel dari berbagai satuan dan 10 orang masyarakat penerima reward harus lebih meningkatkan prestasi dan tatap semangat dalam bekerja dan bekerja sama antara Polri dan masyarakat.

"Saya tidak ingin personel peraih penghargaan tidak menganggap tugas ini biasa-biasa saja. Kepala personel lain, jadikan ini sebagai pemacu dan pemicu rekan-rekan lain dalam meningkatkan kinerja lebih baik lagi termasuk mengungkap kasus yang menonjol," bebernya.

"Kami juga mengucapkan terima kasih atas kepedulian masyarakat membantu tugas Polri dalam memelihara Khamtimas di wilayah hukum Polres Madina. Ibarat sebuah lidi, semua harus bersatu agar bisa menyapu segala bentuk kejahatan. Pemda, Polri, TNI dan semua elemen termasuk masyarakat harus sama-sama ikut terlibat," imbuhnya.

Terakhir, Kapolres menerangkan capaian Polres Madina dalam merangkul masyarakat merupakan sebuah keberhasilan dalam memelihara Khamtimas di wilayah hukumnya.

“Polisi bukan gagal, tapi berhasil menggugah masyarakat dalam menjaga Khamtimas khususnya pengungkapan narkoba. Polri tidak bisa bekerja sendiri, harus dengan bantuan masyarakat," tutupnya.

Kontributor: Efendi Jambak