Ibu Kandung Jual Putrinya ke Warga Asing

Kitakini.news -Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Pelabuhan Belawan berhasil mengungkap kasus eksploitasi anak yang dilakukan oleh tersangka S, DS, dan LH.
Baca Juga:
Hal tersebut diungkapkan Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton
Silaban, didampingi KanitPPA, Ipda Rostati Sihombing di Belawan, Rabu
(27/3/2024).
Dikatakannya, kasus eksploitasi anak ini melibatkan peran
serta ibu kandung korban, DS (40), yang menawarkan jasa mesum anaknya kepada
pria hidung belang warga negara asing. Ibu kandung tersebut diduga terlibat
dalam menjual diri anaknya kepada pihak yang memanfaatkan anak-anak untuk
kepentingan tidak bermoralitu.
"Terungkapnya kasus ini berawal dari adanya laporang terkait
tindak pidana melarikan anak dibawah umur terhadap korban RF, namun dari hasil
penyidikan yang dilakukan ternyata berhasil mengungkap adanya tindak pidana
eksploitasi anak ini," ungkap Janton.
Ada anak perempuan itu masih berumur 14 tahun dan sejumlah
wanita muda sudah berhasil dijual ke pria hidung belang serta hasilnya
digunakan foya-foya di salah satu hotel di Medan. Dan dari hotel itulah para
tersangka ditangkap polisi kemudian digelandang ke Mako Polres Belawan guna
penyidikan.
"Tersangka
yang berhasil diamankan akan dijerat dengan Undang-Undang No. 17 Tahun 2016
tentang Perlindungan Anak, serta tidak menutup kemungkinan akan dijerat dengan
pasal perdagangan orang," tambahnya.
Dia menegaskan komitmen pihak kepolisian untuk memberantas segala bentuk kejahatan yang merugikan anak-anak dan perempuan. "Masyarakat diminta untuk lebih proaktif dalam melaporkan kasus-kasus serupa guna memberikan perlindungan kepada mereka yang rentan menjadi korban eksploitasi," ucap Janton Silaban.

Tak Dikasi HP, Seorang Pemuda di Medan Deli Bakar Ayah Kandung

Petugas Kepolsian Bersenjata Lengkap, Amankan Pelaku Narkoba dan Judi

Begal Sadis Lukai Korban dan Rampas Motor di Belawan

Kecelakaan Minibus Tabrak Truk di Tol Belmera, Wakapolres Belawan Tewas

LPA Padangsidimpuan Sebut Masyarakat Garda Terdepan Bentengi Anak dari Kekerasan
