Komplotan Penipu Online Manfaatkan Giveaway Baim Wong: Facebook dan Printer jadi Modal

Kitakini.news - Aksi penipuan online yang mencatut nama Baim Wong ini ternyata bukan pertama kali ditangkap Satreskrim Polres Tanjungbalai. 

Baca Juga:

• Tiga Pasangan Selebriti Kontroversial yang Mewarnai 2024
• Raffi Ahmad: Dari Selebriti ke Utusan Khusus Presiden, Berapa Gajinya?
• Kemenangan Timnas Dirampok Wasit, Deretan Selebritis Ngamuk

Sebelum tertangkapnya IS, 20 tahun, warga Jalan Sikas Lingkungan III, Kelurahan Pahang, Kecamatan Datuk Bandar Tanjungbalai, pihak satreskim Polres Tanjungbalai juga pernah mengamankan komplotan penipuan online bermodus Giveaway yang gunakan nama Baim Wong. 

Komplotan penipu yang terdiri dari empat orang ini saling bekerja sama untuk meyakinkan masyarakat bahwa giveaway yang dilangsungkan itu adalah benar adanya. 

Pertama, mereka membuat akun media sosial Facebook atas nama orang lain. Kemudian membuat postingan tentang giveaway tersebut, dan sementara yang lain memberikan dukungan komentar positif dari postingan itu, hingga ada orang yang terpancing masuk. 

Hal itulah yang dijadikan komplotan ini sebagai calon korban. Berdasarkan keterangan Polres Tanjungbalai, komplotan ini ditangkap di salah satu kamar kos. 

Pihak polisi curiga saat melakukan razia rutin Kamtibmas oleh tim gabungan, di dalam kamar kos komplotan itu mengapa ada mesin print pencetak resi bukti kertas transfer, yang disertai dengan nilai transfer hingga puluhan juta rupiah. 

Sementara itu dari pengakuan para tersangka, mereka memanfaatkan program giveaway Baim Wong yang memang telah dikenal masyarakat. Modalnya hanya status di facebook. 

Mesin print bukti resi rekening inilah yang dipakai mereka seakan Baim Wong benar-benar memberikan hadiah, dan potongan resi itu diupload di facebook oleh komplotan itu. 

Korban yang tertarik dengan status dan narasi komentar yang dibuat komplotan tersebut akan diarahkan ke WhatsApp salah satu mereka. Dan disinilah guliran uang itu terjadi. 

Karena mereka diminta untuk menjawab pertanyaan seputar kehidupan dan nama keluarga Baim Wong. Bagi yang berhasil menjawab pertanyaan, akan dimintai biaya administrasi mulai dari Rp500 ribu hingga Rp5 juta, dan korbannya berasal dari seluruh daerah di Indonesia.

Sementara itu Baim Wong sudah berulang kali mengingatkan masyarakat khususnya untuk para fans dan pengikut di media sosialnya, agar tidak lagi mempercayai giveaway bohongan tersebut.

"Banyak sekali korban yang selalu minta saya untuk membantu menangkap pelaku-pelakunya.

Setiap harinya selama 3 tahun ini selalu ada laporan. Sebisa mungkin saya mencoba membantu ????, dan tolong jangan percaya lagi dengan whatsup, dm, atau chat di facebook, dan jg tiktok mengatas namakan saya," ungkap Baim Wong melansir akun gosip di Youtube, Jumat (7/7/2023).

Redaksi