Jamaah Haji Madina Kloter Pertama Tiba di Masjid Agung Panyabungan

Kitakini.news -Jamaah haji asal Mandailingnatal
(Madina) yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama embarkasi
Medan, tiba di masjid Agung Nur Ala Nur, Desa Parbangunan, Kecamatan
Panyabungan pada Rabu (5/7/2023) pukul 23:00 WIB.
Baca Juga:
Rombongan jamaah haji asal Madina
didampingi langsung oleh Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution yang
berangkat pada Rabu pagi (5/7/2023) dari Asrama Haji Medan menuju Madina.
Diketahui jamaah haji kloter
pertama yang berangkat ke tanah suci berjumlah 354 orang ditambah 5 orang
petugas dan sampai di Kabupaten Madina dalam keadaan sehat.
Setibanya di Masjid Agung Nur Ala
Nur, jamaah haji pun disambut oleh Bupati Madina HM. Jafar Sukhairi Nasution,
Forkopimda, para OPD, dan keluarga jamaah yang sudah menunggu sejak pukul 18:00
WIB.
"Selamat datang kembali di
Madina semoga menjadi haji yang Mabrur dan membawa keberkahan bagi masyarakat
Madina," sebut Sukhairi.
Kemudian sambungnya, ucapan terimakasih
pada panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) dan kepada Wakil Bupati Madina,
yang telah mendampingi jamaah haji mengantar dan sampai pulang ke Madina.
"Selamat bergabung kembali
dengan keluarga masing-masing semoga ibadah yang di dapat di tanah suci dapat
kita terapkan untuk keberkahan masyarakat," pungkasnya.
Setelah memberikan sambutan,
Bupati kemudian memberikan baju dan pin Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia
(IPHI) Madina kepada jamaah haji secara simbolis yang diwakili oleh Erwin
Efendi lubis dan Alamul Haq Daulay yang turut serta menjadi peserta haji tahun
ini.
Kontributor: Efendi Jambak

Polisi dan Jaksa Beda Keterangan soal Kasus Pemalsuan 25 Mobil Antik

Tim Futsal Putra Terbaik se-Sumatera Siap Bertanding Babak Regional Final AXIS Nation Cup 2025 di Palembang

Haornas Sumut 2025 Dinilai Lesu, Tokoh Olahraga: Sekadar Seremoni, Tanpa Apresiasi

Skandal Sawit USU: FP-USU Laporkan Dugaan Korupsi Rp228,3 Miliar ke Kejati Sumut

“Kebun Sawit USU: Dari Cita-Cita Tri Dharma ke Pusaran Bisnis Ratusan Miliar” Libatkan Ördal"
