Jumat, 28 November 2025

Korban Tewas Kapal Tenggelam di Selat Bali Bertambah, WN Malaysia Hilang

Fitri - Kamis, 03 Juli 2025 19:18 WIB
Korban Tewas Kapal Tenggelam di Selat Bali Bertambah, WN Malaysia Hilang
ig@kodam.ix.udayana
Situasi evakuasi korban KMP Tunu Pratama Jaya
Kitakini.news - Korban tewas dari Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali bertambah.

Ini setelah satu jenazah lagi korban insiden kapal yang tenggelam di pesisir Pantai Cupel, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, ditemukan.

Baca Juga:

Melansir berbagai sumber, Kamis (3/7/2025), jenazah yang dimaksud adalah balita berusia 3 tahun, ditemukan pada Kamis sekitar pukul 16.00 Wita.

Jenazah langsung dievakuasi ke RSU Negara untuk proses identifikasi lebih lanjut.

"Benar, ada penambahan satu lagi korban anak-anak," ungkap Direktur RSU Negara, Ni Putu Eka Indrawati.

Beberapa korban yang telah teridentifikasi di antaranya Anang Suryono, Eko Sastriyo, Elok Rumantini, dan Cahyani. Sementara itu, dua jenazah lainnya, termasuk balita yang baru ditemukan, masih dalam proses identifikasi.

Dengan penemuan ini, total sudah enam jenazah yang dievakuasi ke ruang jenazah RSU Negara pada hari yang sama.

Rinciannya, dua jenazah berjenis kelamin laki-laki, satu di antaranya balita, dan tiga lainnya perempuan.

Di sisi lain salah seorang warga negara Malaysia hilang, diduga menjadi korban tenggelamnya kapal Tunu Pratama Jaya yang menyeberang dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Gilimanuk, Bali.

WNA tersebut bernama Fauzi bin Awang (50) yang merupakan suami dari Yatini (60), warga Banyuwangi.

"Sejak menikah dengan Ibu Yatini, beliau sering pulang pergi Malaysia-Banyuwangi setiap 3 bulan sekali. Beliau dijadwalkan terbang ke Malaysia jam 12 siang hari ini dan kemarin malam jam 8 berangkat ke Bali menggunakan travel," jelas Arnita, keluarga dekat Yatini,.

Arnita mengatakan, berdasarkan daftar manifes, Fauzi tidak masuk daftar tersebut. Namun, dari daftar kendaraan travel, tercatat nopol DK-7994-AC yang ditumpangi Fauzi ada di dalam kapal tersebut.

"Istri beliau tidak tahu Pak Fauzi naik kapal apa, tapi sampai sekarang nomornya tidak bisa dihubungi," tegas Nita.

Hingga saat ini, Yatini dan Arnita masih menunggu kejelasan kabar nasib Fauzi, pasalnya dalam daftar korban tak ada nama Fauzi dan tidak ada satu pun nomor telepon yang bisa ia konfirmasi, termasuk sopir dari travel yang ditumpangi Fauzi.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Akibat Arus Pendek di Bagian Mesin, Satu Unit Kapal Ludes Terbakar di Belawan

Akibat Arus Pendek di Bagian Mesin, Satu Unit Kapal Ludes Terbakar di Belawan

Malaysia Mau Jadikan 7 Juli sebagai Hari Durian Nasional

Malaysia Mau Jadikan 7 Juli sebagai Hari Durian Nasional

PP AMPG dan Pemuda UMNO Malaysia Jalin Penguatan Kerjasama Ekonomi dan Pendidikan

PP AMPG dan Pemuda UMNO Malaysia Jalin Penguatan Kerjasama Ekonomi dan Pendidikan

OJK Fasilitasi Pertemuan Lender dengan PT Dana Syariah Indonesia, Janji Pengembalian Dana Bertahap

OJK Fasilitasi Pertemuan Lender dengan PT Dana Syariah Indonesia, Janji Pengembalian Dana Bertahap

Luna Maya Tenggelam di Sungai, Untung Selamat

Luna Maya Tenggelam di Sungai, Untung Selamat

Tumbangkan Malaysia, Marwan/Aisyah Persembahkan Gelar Indonesia Masters 2025 untuk Tanah Air

Tumbangkan Malaysia, Marwan/Aisyah Persembahkan Gelar Indonesia Masters 2025 untuk Tanah Air

Komentar
Berita Terbaru