Dugaan Suap dari Bandar Narkoba, Kapolda Sumut Periksa Kasat dan Kaporles Labuhanbatu

Kitakini.news - Kapolda Sumut sudah periksa Kasat Narkoba dan Kapolres Labuhanbatu, terkait video viral pengakuan seorang terdakwa di dalam tahanan Pengadilan Negeri Rantau Prapat. Disebutkan adanya penyetoran uang dari bandar narkoba ke sejumlah perwira dan personel di Mapolres Labuhanbatu.

Baca Juga:

• Jejak Karier AKBP Denny Kurniawan: Dari Kapolres hingga Dipecat karena Gaya Hidup Mewah dan Orientasi Seksual
• Kapolda Sumut Jenguk Anggota Polresta Deliserdang yang Ditembak Bandar Narkoba
• Bandar Narkoba Akui Setor Uang ke Kapolres dan Anggota Polri di Labuhanbatu

Hal itu disampaikan Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan saat ditanya jurnalis pada Senin siang (24/2/2025), di Mapolda Sumut.

Dalam keterangannya, Bid Propam Polda Sumut sudah menjalani pemeriksaan terhadap Kasat Narkoba dan Kapolres Labuhanbatu, namun hasilnya belum diketahui.

Terkait itu Irjen pol Whisnu Hermawan tetap tegaskan apabila anak buahnya bersalah, maka dia akan segera mengambil tindakan tegas dan diproses dengan sanksi berat.

Sementara itu, dalam video yang beredar terdakwa bandar narkoba bernama Endar Siregar, akui Kapolres Labuhanbatu menerima Rp160 Juta, Kasat dapat kan Rp80 Juta sedangkan para Kanit mendapatkan masing-masing mendapat Rp20 Juta.

Sedangkan sejumlah personel mendapatkan Rp8 Juta per bulan seiap tanggal 10 uang itu akan diberikan secara cash. Uang itu diduga untuk mengamankan bisnis peredaran narkoba di Kabupaten Labuhanbatu.