Kecewa Kinerja Faisal, IMM Sumut Geruduk Kantor Bupati Langkat

Kitakini.news -Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadyah (IMM) Sumut geruduk Kantor Bupati Langkat, Selasa (4/6/2024). Mereka mengungkapkan kekecewaannya dengan melempar telur, atas kinerja dan sikap PJ Bupati Langkat H M Faisal Asrimy yang dinilai tak becus.
Baca Juga:
Dalam
orasinya para mahasiswa sempat melakukan aksi teatrikal dengan membakar pocong
persis di depan pagar Kantor Bupati Langkat.
Berbagai
poster kritikan kepada Faisal pun dibentangkan mahasiswa dalam aksi itu.
Diantaranya terkait dugaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)
Faisal yang dinilai manipulatif. Serta kritikan terkait adanya dugaan fee
proyek pada Dinas PUPR Kabupaten Langkat.
"Kami
mau mendengar langsung dari Pj Bupati Langkat terkait dugaan manipulasi LHKPN.
Sudah sepantasnya mahasiswa mencari data terkait keterbukaan informasi publik,"
ujar kordinator aksi Ari Armanda.
Massa
juga menyampaikan tentang capaian penurunan stunting yang diklaim Faisal.
Dimana penurunan stunting 1,7 persen terjadi pada tahun 2022 – 2023 silam.
Kalaupun
dinilai berhasil, dana yang dikucurkan untuk mengatasi stunting di Kabupaten
Langkat sebesar Rp71 Miliar sepanjang 2022 hingga 2023. Angka 1,7 persen dari
besaran dana tersebut, sangat patut disebut jauh dari kata berhasil.
Selain
itu dugaan adanya fee proyek di Dinas PUPR Langkat juga disoroti kelompik
mahasiswa tersbut. "Copot Kepala Dinas PUPR Kabupaten Langkat terkait adanya
dugaan fee proyek di dinas tersebut," tutur Ari.
Hal
itu terkait dugaan adanya Kolusi dan Nepotisme di Pemkab Langkat yang
melibatkan Dinas PUPR, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.
Dimana, adanya penambahan persyaratan tender yang dinilai tidak objektif dan
diskriminatif terhadap kontraktor di Kabupaten Langkat.
Persyaratan
itu dinilai sebagai langkah mempersulit rekanan lokal dan memuluskan segelintir
kelompok tertentu sebagai pemenang lelang. "Jika hal ini benar, maka kami
meminta pihak berwajib dalam hal ini Kejatisu untuk memeriksa dugaan tersebut,"
tegas Ari.
Meski
sempat terjadi aksi saling dorong di pagar dengan Satpol PP dan aparat
kepolisian, namun mahasiswa terus berupaya masuk untuk bertemu Faisal. Karena
kalah jumlah, kelompok mahasiswa tersebut tak bisa menerobos pagar Kantor
Bupati Langkat.
Sebelum membubarkan diri, aksi melempar telur sempat mewarnai aksi tersebut. Mereka akan datang kembali ke kantor itu dengan massa yang lebih banyak lagi.

Setahun Menjabat Pj Bupati, Faisal Hasrimy Pamit Dari Langkat

Menko Pangan Zulhas dan Mendag Budi Santoso Tinjau Kebun Tebu Langkat

Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy Pimpin Upacara Pelepasan Jenazah Kades Serapuh ABC

Pj Bupati Langkat Resmikan Sentra Kuliner Stabat: Dorong UMKM dan Inklusivitas

KPU Tetapkan Syah Afandin-Tiorita Jadi Pemenang Pilkada Langkat
