Nelayan Temukan Pelampung Suar dari Belawan Lepas di Perairan Langkat

Kitakini.news -Nelayan asal Belawan menemukan pelampung suar atau boya milik Kantor Distrik Navigasi Kelas 1 Belawan. Alat tersebut diperkirakan lepas dari ikatannya, kemudian terombang-ambing hingga ke perairan Langkat, Rabu (27/3/2024).
Baca Juga:
Temuan
oleh nelayan tersebut berlokasi di sekitar perairan Jaring Halus, Kabupaten
Langkat, Minggu (24/3/2024) sore.
"Nelayan
menemukannya sekira pukul 17.00 WIB, diantar sampai ke dermaga Pelabuhan
Belawan dan tiba Pukul 24.00 WIB. Jadi enam jam lebih perjalanan," kata nelayan
Ahmad Jafar.
Boya
tersebut, nelayan menariknya menggunakan boat. Karenanya nelayan tersebut tidak
melaut untuk menyelamatkan aset sekaligus rambu lalulintas perairan itu.
Ketua
Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Medan, Abdul Ramhan mengucapkan
terimakasih kepada nelayan yang telah peduli dengan keselamatan pelayaran.
Atas
kejadian ini, ia mengharapkan Kepala Distrik Navigasi Klas 1 Belawan memeriksa
semua alat navigasi di laut, terutama sekitar perairan Belawan karena hal yang
sama sudah sering terjadi.
Sementara
itu Kepala Bidang Bantu Navigasi Pelayaran dan Armada Distrik Navigasi Klas 1
Belawan, Muhammad Jamil mengatakan tidak mengetahui penyebab putusnya pengikat
Boya tersebut.
Tetapi
ia membenarkan kejadian tersebut, dimana Boya yang terlepas diantar nelayan ke
Dermaga Pelabuhan Belawan, dari perairan di Kabupaten Langkat.
"Biasanya pelampung suar (Boya) itu kan ada pengikat yang tersambung ballast atau pemberat agar tidak bergeser. Mungkin bisa saja rantainya putus, tetapi tidak bisa kita pastikan apa sebabnya. Kejadian ini sudah sering terjadi," ucap Jamil.

Atap Lapuk, Lantai Keropos, SD di Ujung Medan Jadi Prioritas Wali Kota Rico Waas
