Jumat, 07 Februari 2025

XL Axiata dan Smartfren Umumkan Merger Strategis Senilai IDR 104 Triliun

Siti Amelia - Jumat, 13 Desember 2024 08:19 WIB
XL Axiata dan Smartfren Umumkan Merger Strategis Senilai IDR 104 Triliun
humas xl axiata
Ilustrasi

Kitakini.news - PT XL Axiata Tbk dan PT Smartfren Telecom Tbk mengumumkan kesepakatan definitif untuk melakukan merger dengan nilai gabungan pra-sinergi mencapai lebih dari IDR 104 triliun (sekitar US$6,5 miliar).

Baca Juga:

Merger ini akan membentuk entitas baru bernama PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk, yang diharapkan dapat memperkuat posisi kedua perusahaan di pasar telekomunikasi Indonesia.

Dalam keterangan tertulisnya, Vivek Sood, CEO Axiata Group, menyatakan bahwa konsolidasi ini akan membantu mengatasi kesenjangan digital dan menciptakan masa depan yang lebih inklusif bagi masyarakat dan bisnis.

"Merger ini juga diharapkan dapat mempercepat investasi infrastruktur digital dan mendorong inovasi di sektor telekomunikasi," ucapnya.

Merger antara XL Axiata dan Smartfren diharapkan dapat menghasilkan sinergi sebelum pajak tahunan sebesar US$300–400 juta setelah penyelesaian integrasi.

Dengan total pelanggan seluler gabungan sebanyak 94,51 juta dan pangsa pasar 27%, XLSmart diproyeksikan akan menghasilkan pendapatan proforma sebesar IDR 45,4 triliun (US$2,8 miliar) dan EBITDA lebih dari IDR 22,4 triliun (US$1,4 miliar).

Dian Siswarini, CEO XL Axiata, menekankan bahwa merger ini akan meningkatkan daya saing dan membuka peluang pertumbuhan baru, serta mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat ekonomi digital Indonesia.

Namun, rencana merger antara XL Axiata dan Smartfren kini menunggu persetujuan dari regulator dan pemegang saham. Jika semua persetujuan dan ketentuan terpenuhi, proses merger diharapkan dapat diselesaikan pada paruh pertama 2025.

Franky Oesman Widjaja, Chairman Sinar Mas Telecommunication and Technology, menyatakan bahwa merger ini merupakan langkah penting untuk memberikan nilai tambah kepada seluruh pemangku kepentingan dan mendukung transformasi digital di Indonesia.

"Selama proses integrasi, semua pihak berkomitmen untuk memastikan transisi yang lancar bagi karyawan, pelanggan, dan mitra," tandasnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru