Minggu, 21 Desember 2025

Wisata Hantu Marak di Jepang, Tempat Horor jadi Favorit

Fitri - Minggu, 14 September 2025 21:03 WIB
Wisata Hantu Marak di Jepang, Tempat Horor jadi Favorit
ig@trail.hikes.jp
Hutan Aokigahara, salah satu tempat wisata hantu favorit di Jepang
Kitakini.news - Kini wisata hantu di Jepang sedang naik daun. Banyak tur yang menjual kunjungan ke tempat-tempat horor di negara itu.

Melansir berbagai sumber, Minggu (14/9/2025), sejatinya Ide wisata hantu bukanlah hal baru di Jepang. Sejak periode Edo, orang-orang tertarik mengunjungi kuil karena cerita-cerita supernatural yang populer.

Baca Juga:

Ketika Jepang membuka diri terhadap dunia Barat dan mengalami industrialisasi, cerita hantu pun ikut berevolusi, berpindah ke rel kereta api dan bangunan-bangunan baru.

Setelah Perang Dunia II, pariwisata hantu meledak dan terus berkembang secara budaya. Sekarang, bahkan dapat menemukan tur hantu di kota-kota besar seperti Osaka dan Tokyo, yang mengisahkan peristiwa-peristiwa mengerikan yang pernah terjadi di sana.

Tren ini lahir dari kekayaan spiritual dan kepercayaan kuno Jepang terhadap roh dan legenda.

Agama Shinto meyakini bahwa segala sesuatu memiliki roh. Saat seseorang meninggal, rohnya tetap berada di bumi.

Jika seseorang meninggal dengan penyesalan atau mengalami akhir yang tragis, roh mereka yang penuh kesedihan akan tetap tinggal di lokasi kematian.

Meskipun terdengar menyeramkan, konsep ini telah menjadi bagian dari budaya, bahkan muncul dalam manga, film, dan video game.

Beberapa tempat paling berhantu yang sering dikunjungi termasuk Hutan Memorial di Prefektur Iwate, yang merupakan lokasi kecelakaan pesawat All Nippon Airways Penerbangan 58.

Ada juga Hutan Aokigahara, yang terkenal sebagai 'Hutan Bunuh Diri' dan muncul dalam banyak karya fiksi serta video kontroversial Logan Paul.

Kini, pertumbuhan wisata hantu berbarengan dengan kondisi ekonomi Jepang yang juga berdampak pada pasar propertinya.

Ada stigma kuat di masyarakat terhadap properti yang memiliki riwayat kematian, baik karena bunuh diri maupun pembunuhan.

Uniknya, meski deklarasi publik ini sering kali mengurangi minat pembeli, tetapi justru menciptakan peluang aneh bagi sebagian orang.

Para penggemar wisata hantu memanfaatkan informasi ini untuk mencari properti yang konon dihantui.

Mereka tertarik pada suasana menyeramkan dan bahkan mencari tempat di mana jasad mungkin tergeletak tanpa ditemukan selama beberapa waktu, yang meninggalkan bau produk pembersih industri dan lantai atau wallpaper yang baru diganti.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Drone Dilarang Mengudara di Baduy, Wisatawan Harus Patuh

Drone Dilarang Mengudara di Baduy, Wisatawan Harus Patuh

Cuaca Masih Rawan, Jumlah Wisatawan Nataru Diprediksi Jutaan Orang

Cuaca Masih Rawan, Jumlah Wisatawan Nataru Diprediksi Jutaan Orang

Pulau Komodo Jadi Destinasi Wisata Pilihan Terbaik Versi BBC

Pulau Komodo Jadi Destinasi Wisata Pilihan Terbaik Versi BBC

Prediksi Tren Berwisata pada 2026, Lebih ke Arah Zero Post

Prediksi Tren Berwisata pada 2026, Lebih ke Arah Zero Post

PKS Sumut Bantu Fasilitasi Anak Muda Kerja ke Luar Negeri Jepang Lewat BLK

PKS Sumut Bantu Fasilitasi Anak Muda Kerja ke Luar Negeri Jepang Lewat BLK

Medan Pertahankan Juara Umum Kejurprov Judo Konjen Jepang Cup 2025, Sapu 14 Emas di Sergai

Medan Pertahankan Juara Umum Kejurprov Judo Konjen Jepang Cup 2025, Sapu 14 Emas di Sergai

Komentar
Berita Terbaru