Masjid Bersejarah yang Jadi Katedral Nyaris Ludes Terbakar

Melansir berbagai sumber, Minggu (10/8/2025) kobaran api yang spektakuler ini terjadi pada Jumat malam (8/82925), tepatnya sekitar pukul 21.00 waktu setempat, memicu kekhawatiran akan nasib bangunan dengan gaya arsitektur abad pertengahan tersebut.

Baca Juga:

• Polsek Pandan Bersihkan Masjid Terdampak Longsor di Tapanuli Tengah
• Islam Makhachev Tantang Jack Della Maddalena di Madison Square Garden, 16 November 2025 Waktu Indonesia
• Menhan Syafrie Dukung Konvensyen DMDI ke 23 dan Jambore Pemuda Masjid Dunia di Jakarta

Insiden ini juga mengingatkan warga setempat pada kebakaran yang melanda Katedral Notre Dame di Paris pada 2019.

Bangunan ini adalah salah satu warisan dunia. Dianggap sebagai mahakarya arsitektur Islam, situs ini awalnya dibangun sebagai masjid -- di atas situs gereja sebelumnya -- antara abad ke-8 dan ke-10 oleh penguasa Muslim kota selatan, Abd ar-Rahman, seorang emir dari dinasti Umayyah.

Setelah Reconquista (penaklukan kembali) Spanyol oleh umat Kristen pada abad ke-13 di bawah Raja Ferdinand III dari Kastilia, bangunan tersebut diubah menjadi katedral.

"Monumen ini berhasil diselamatkan. Api tidak menyebar, sehingga tidak terjadi bencana," ujar Wali Kota Cordoba, Jose María Bellido.

Video yang beredar luas di media sosial menunjukkan api dan asap mengepul dari dalam salah satu tempat wisata utama yang dikunjungi oleh dua juta orang setiap tahunnya tersebut.

"Beruntung, intervensi cepat dan luar biasa dari pemadam kebakaran Cordoba berhasil mencegah terjadinya bencana. Api sekarang sudah padam polisi akan tetap berada di lokasi untuk menghindari risiko apa pun," tulis Bellido di platform X.