Jumat, 20 Juni 2025

Imbas Gunung Meletus, Turis Asing Tinggalkan Labuhan Bajo Pakai Jalur Darat

Fitri - Kamis, 19 Juni 2025 20:56 WIB
Imbas Gunung Meletus, Turis Asing Tinggalkan Labuhan Bajo Pakai Jalur Darat
ig@labuhanbajo.id
Salah satu sudut Labuhan Bajo
Kitakini.news - Erupsi atau meletusnya Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur berimbas pada pariwisata di Labuhan Bajo.

Melansir berbagai sumber, Kamis (18/6/2025), tercatat puluhan turis asing memilih meninggalkan Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Juga:

Mereka pergi dengan menggunakan kapal cepat, karena penerbangan dibatalkan imbas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur.

Para turis asing yang meninggalkan Labuan Bajo berencana menuju Sape di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Oegawai agen perjalanan dari Nexus Travel, Max Sukur di Bandara Komodo Labuan Bajo, menyebutkan para turis tersebut akan berpindah ke Bali.

"Total yang sudah booking dengan kami sudah hampir 40 orang akibat pembatalan penerbangan di Labuan Bajo. Kebanyakan tamu ke Denpasar," beber Max Sukur.

Max menerangkan bahwa para turis asing tersebut bakal menyeberang dari Pelabuhan Marina Labuan Bajo menuju Sape, Kabupaten Bima, NTB. Setelah tiba di Sape, mereka dapat naik bus menuju Lombok.

Lalu, para turis asing tersebut juga dapat melanjutkan perjalanan memakai kapal feri maupun speedboat untuk bisa menuju ke Denpasar, Bali.

"Kami antar mereka sampai Pelabuhan Lembar (Lombok)," ucap dia.

Sebelumnya, sejumlah penerbangan di Bandara Internasional Komodo dibatalkan akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Pembatalan penerbangan itu dilakukan maskapai karena ada sebaran abu vulkanik di ruang udara NTT hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Ruang udara di atas NTT dan NTB tertutup abu vulkanik, sehingga akan sangat membahayakan penerbangan" kata Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo, Ceppy Triono

Sebagai informasi, Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur kembali erupsi pada Selasa (17/6/2025). Status Gunung Lewotobi Laki-laki kemudian naik dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas).

Warga pun dilarang beraktivitas dalam radius 7 kilometer dari puncak, serta sektoral 8 kilometer ke barat daya dan timur laut.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Perang Lawan Iran, Israel Evakuasi 1500 Turis Pakai Kapal Pesiar

Perang Lawan Iran, Israel Evakuasi 1500 Turis Pakai Kapal Pesiar

Pria Asal Simalungun Bawa 3 Kg Sabu ke Kamar Hotel di Gunungtua Paluta

Pria Asal Simalungun Bawa 3 Kg Sabu ke Kamar Hotel di Gunungtua Paluta

Momen Idul Adha, Dubai Bikin Program Wisata Sambut Turis

Momen Idul Adha, Dubai Bikin Program Wisata Sambut Turis

Tiger Kingdom Phuket Makan Korban, Harimau Serang Turis

Tiger Kingdom Phuket Makan Korban, Harimau Serang Turis

Bangkok Masuk Daftar Kota Penipuan Turis Tertinggi di Dunia

Bangkok Masuk Daftar Kota Penipuan Turis Tertinggi di Dunia

Batu di Kota Bruges Belgia Jadi Oleh-oleh

Batu di Kota Bruges Belgia Jadi Oleh-oleh

Komentar
Berita Terbaru