Senin, 30 Juni 2025

Waisak di Borobudur Bikin Penginapan Penuh Sesak

Fitri - Senin, 12 Mei 2025 20:22 WIB
Waisak di Borobudur Bikin Penginapan Penuh Sesak
ig@borobudurpark
Waisak di Candi Borobudur

Kitakini.news - Hari Suci Waisak yang jatuh pada 12 Mei 2025 dipusatkan di Candi Borobudur. Efeknya, penginapan di daerah sekitar pun penuh sesak.

Baca Juga:

Melansir berbagai sumber, Senin (12/5/2025), hal ini karena tak hanya ribuan umat Buddha yang datang mengikuti prosesi sakral tersebut. Wisatawan pun berbondong-bondong datang.

Sebagai informasi, rangkaian Waisak dimulai sejak Minggu (11/5/2025) dengan pengambilan air dharma Mrapen dan air suci Jumprit.

Tidak langsung dibawa ke Candi Borobudur, api dan air itu disemayamkan di Candi Mendut lebih dulu. Selain itu, penyambutan biksu thudong dari Thailand juga dilakukan hari itu.

Prosesi dilanjutkan hari ini, Senin (12/5/2025) dimulai kirab Waisak dari Candi Mendut ke Candi Borobudur dengan mengiring relik Sang Buddha. Detik-detik Waisak jatuh pada pukul 23.55.29 WIB dengan pradaksina barulah diikuti pelepasan lampion Waisak.

Festival lampion Waisak yang digelar di pelataran candi menjadi daya tarik tersendiri. Banyak dari mereka yang penasaran dengan keindahan tradisi dan kekhusyukan upacara.

Ya, meski harus menempuh perjalanan lebih jauh karena penginapan di Magelang sudah penuh sejak jauh-jauh hari.

Direktur Utama Taman Wisata Candi, Febrina Intan, mengatakan selama empat hari (9-12 Mei) total pengunjung diperkirakan bisa mencapai 90 ribu orang.

Adapun mereka yang mengikuti acara puncak perayaan Waisak yang dipusatkan di kompleks Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB) diperkirakan sekitar 40 ribu pengunjung.

Lonjakan pengunjung itu tidak sebanding dengan ketersediaan akomodasi.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat hanya ada 78 hotel dan akomodasi lain di Kabupaten Magelang.

Jumlah itu tidak mencukupi untuk menampung puluhan ribu pengunjung, sehingga banyak yang harus mencari penginapan di luar kota, seperti Muntilan, Sleman, hingga Yogyakarta.

Beberapa di antaranya bahkan memilih datang dini hari demi bisa mengikuti prosesi spiritual di Candi Borobudur sejak dari Candi Mendut.

"Perayaan Waisak sangat berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi dan sosial yang signifikan hingga 4,6%. Bahkan hotel-hotel terisi penuh," kata Febrina.

Febrina mengatakan bahwa semua tiket penerbangan dan kereta api menuju Yogyakarta habis. Hingga, dia pun datang ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Menekraf Dampingi Prabowo Terima Kunjungan Presiden Perancis ke Borobudur

Menekraf Dampingi Prabowo Terima Kunjungan Presiden Perancis ke Borobudur

Perayaan Waisak 2025 di Kota Padang Berlangsung Khidmat dan Damai

Perayaan Waisak 2025 di Kota Padang Berlangsung Khidmat dan Damai

Sholat Taraweh Harus Dilakukan Penuh Ketenangan

Sholat Taraweh Harus Dilakukan Penuh Ketenangan

Maju Pilkada, Hasmiruddin Fokus Perbaikan Jalan, Peningkatan Perkonomian dan Pengembangan Wisata Sejarah

Maju Pilkada, Hasmiruddin Fokus Perbaikan Jalan, Peningkatan Perkonomian dan Pengembangan Wisata Sejarah

Perayaan Waisak, Hasyim SE : Saatnya Jalin Sinergi

Perayaan Waisak, Hasyim SE : Saatnya Jalin Sinergi

Peringatan Waisak, 389 Warga Binaan Beragama Buddha Peroleh Remisi

Peringatan Waisak, 389 Warga Binaan Beragama Buddha Peroleh Remisi

Komentar
Berita Terbaru