Puluhan Tahun Segar Bersama Es Kalimantan Binjai

Pasalnya warga Binjai paham, sudah puluhan tahun mereka menikmati segarnya es Kalimantan yang melegenda itu.

Baca Juga:

• Gebrak Medan! ASUS Buka Toko Eksklusif Ketiga di Sumatera Utara, Fokus Consumer & Gaming
• Bakar Mesin Judi, Warga dan Tokoh Agama Belawan Gerebek Lokasi Perjudian
• 4.700 Ha Kebun Sawit Ilegal Dimusnahkan di Taman Nasional Teso Nilo

Melansir berbagai sumber, Senin (28/4/2025), es campur Kalimantan kini bisa dibilang sebagai minuman khas Kota Binjai. Padahal, minuman ini hanya berasal dari sebuah kedai sederhana dan di pinggir jalan.

Pun, tampilan es campur Kalimantan bisa dikatakan sederhana. Namun, kesegaran minuman khas ini telah membuat warga Binjai dan sekitarnya jatuh cinta selama puluhan tahun.

Diberi nama Kalimantan karena pembuatnya berasal dari Pulau Kalimantan. Orang yang dimaksud adalah Law Aseng, kini pengelolanya sudah generasi keempat.

Usaha ini dirintisnya lebih dari 50 tahun yang lalu. Kini usahanya terus dijalankan oleh keturunannya dan tetap eksis hingga pelanggannya tidak berkurang, baik lokal mapun pelancong.

Es Campur Kalimantan ini berada di Jalan Jenderal Sudirman No 35 Kota Binjai. Kedainya hanya sebuah rumah toko kecil nan sederhana tanpa dekorasi apapun, menambah kesan lawas yang dapat dinikmati pengunjung.

Yang jelas, kesegeran es campur Kalimantan terus terjaga sejak puluhan tahun. Ini tak lain karena bahan-bahan yang berkualitas dan resep yang terus dipertahankan.

Seperti diketahui, es campur merupakan salah satu sajian khas Indonesia. Minuman yang lezat ini cara membuatnya yaitu dengan mencampurkan bermacam bahan dan ditambah dengan sirop manis.

Bahan yang digunakan umumnya memiliki rasa manis atau asam. Secara umum es campur berisikan roti, dawet, kolang-kaling, buah nangka, alpukat, cincau hitam, atau nenas. Namun, di tiap daerah bahan yang digunakan tidak sama.

Sebagai contoh es campur yang dikenal di Sumatra Utara bahannya memakai kacang merah, biji delima, dan sagu.

Nah di Binjai, es campur Kalimantan sedikit berbeda dari es campur kebanyakan. Es campur ini berisi kacang merah, cendol, tapai ubi, kedelai, dan lengkong. Kemudian semua bahan itu disiram dengan gula merah dan santan dan ditambahkan es serut. Artinya, tanpa sirop.

Menariknya, kedai ini juga menyajikan menu lain untuk menamani es campur Kalimantan, sebut saja sate, kue nagasari, agar-agar, dan sebagainya.