Tips Menjaga Password Agar Data Pribadi Tak Mudah Dibobol

Kitakini.news – Di
era teknologi saat ini kata sandi
atau biasa kita sebut password,
menjadi sesuatu yang penting, khususnya dalam menjaga keamanan data dari dan
privasi sebuah akun digital yang kita pakai dalam kehidupan sehari-hari.
Sayangnya, pembuatan kata sandi masih sering dianggap remeh. Alih – alih agar
mudah diingat, kata
sandi yang sederhana dinilai tidak aman.
Baca Juga:
Kebanyakan orang sering menggunakan kata sandi seperti nama pasangan,
panggilan, tanggal lahir, bahkan kata-kata dan lain sebagainya yang berkaitan
dengan kehidupan seseorang dan mudah ditemukan di media social menjadi suatu
hal yang mudah ditemukan oleh peretas.
Tips Menjaga Password Agar Data Pribadi Tidak Dibobol
Dilansir dari
laman liputan6.com, berikut ini
5 cara membuat password yang bisa kamu lakukan untuk menjaga keamanan data demi
mengurangi risiko adanya pembobolan
sampai pencurian data pribadi:
1. Gunakan
Angka dan Karakter Khusus
Penggunaan password yang
panjang sangat dianjurkan, dengan campuran huruf, angka, dan juga karakter
khusus, namun perlu diperhatikan password dengan 8 karakter lebih mudah ditebak
daripada 16 atau bahkan 24 karakter.
2. Hindari
Kata Sandi yang Sudah Pernah Dibobol
Penelusuran sederhana melalui Google akan memberikan daftar
berbagai password yang umum digunakan. Berbagai kata sandi ini menjadi acuan
oleh peretas saat mereka mencoba menebak password. Selain itu, kata sandi default
atau bawaan perangkat yang terhubung ke jaringan internet ataupun secara
internal tetap harus diubah secepatnya.
3. Hindari
Penggunaan Ulang Password
Mengingat password lebih dari satu memang sangat sulit.
Namun, seseorang bisa memakai solusi password manager atau perangkat lunak
untuk menyimpan kata sandi. Meski begitu, karena password manager juga
bisa menjadi korban pembobolan data, user atau organisasi tetap harus waspada dalam
memilih solusi yang digunakan.
4. Melakukan
Pembaruan Password Secara Berkala
Untuk mengurangi risiko yang terjadi, alangkah baiknya user
melakukan pembaruan kata sandi secara berkala, dan hal ini harus menjadi
prosedur standar sebuah organisasi. Pembaruan password sangat mudah dilakukan karena
tidak membutuhkan waktu yang lama, hal ini sangat membantu mengamankan sebuah
instansi jika salah satu dari kredensial dibobol atau bahkan dicuri.
5. Gunakan
Autentikasi Multi-Faktor
Tips berikutnya ialah jika password tertebak atau dicuri, user
bisa menggunakan metode untuk meminta konfirmasi identitas user. Banyak vendor dengan
sistem keamanan, cloud, dan sistem operasi yang memiliki
fitur autentikasi multi-faktor, dan dengan mudah dipasang di perangkat seluler atau
ke berbagai situs website yang mendukungnya.

AI Terbaik yang Harus Diketahui Semua Orang di 2025

Cek Penyakit via Chat GPT, Kemenkes: Awas Menyesatkan!

Transformasi Teknologi Kunci Sukses Integrasi Infrastruktur Gas Bumi

Warga Tanjungpinang Sukses Panen Padi di Lahan Eks Tambang Bauksit

Begini Cara Screenshot Panjang di HP Android Dengan Mudah
