Melly Goeslaw Minta Diberi Kesempatan

Melansir berbagai sumber, Sabtu (30/8/2025), pernyataan Melly Goeslaw ini terkait insiden tragis yang menimpa seorang pengemudi ojek online (ojol) dan menimbulkan gelombang duka dan kemarahan publik.

Baca Juga:

• Empat Personel Polrestabes Medan Diperiksa Bidpropam Usai Salah Tangkap Ketua NasDem
• Harga Pupuk Melambung di Taput dan Tapteng, Manaek Hutasoit Desak Pemerintah Turun Tangan
• Ratusan Massa FORMAS Desak Usut Dugaan Penyelewengan Dana Desa Sejak 2017

"Saya sangat bisa memahami dan menerima kebencian kalian pada kami. Sekali lagi maafkan saya, dan semoga saya masih diberikan waktu serta kesempatan untuk lebih baik," tulis Melly Goeslaw di media sosial.

Unggahan Melly Goeslaw ini pun memicu perhatian lantaran ia tak hanya turut berduka, tetapi juga mengakui kesalahan pribadi dan menerima kebencian publik terhadap dirinya maupun DPR, institusi tempatnya bernaung.

"Izinkan saya secara pribadi memohon maaf. Saya banyak salah, banyak kekurangan, dan belum bisa menjadi yang terbaik bagi versi semua pihak," tambah Melly Goeslaw.

Permintaan maaf ini menunjukkan kesadaran Melly bahwa tragedi tersebut tidak bisa dilepaskan dari tanggung jawab institusional DPR, tempatnya kini bernaung sebagai anggota legislatif.

Seperti diketahui, driver ojol ini tewas usai dilindas kendaraan taktis (rantis) milik Brimob saat aksi demonstrasi di Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) lalu.

"Innalillahi wainnailaihi rojiun. Turut berduka yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Affan Kurniawan, InsyaAllah syahid. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keadilan," tulis Melly Goeslaw.