Senin, 16 Juni 2025

Kirana Larasati Oplas di Thailand karena AI

Fitri - Kamis, 23 Januari 2025 19:52 WIB
Kirana Larasati Oplas di Thailand karena AI
ig@kiranalarasati
Kirana Larasati
Kitakini.news -Artis cantik Kirana Larasati secara terbuka mengakui melakukan operasi plastik (oplas) di Thailand. Selain lebih murah, dia pilih Thailand karena informasi dari kecerdasan buatan (AI).

Melansir berbagai sumber, Kamis (23/1/2025), Kirana Larasati memang memilih operasi di Thailand ketimbang Korea Selatan yang menjadi tempat favorit para artis melakukan perawatan kecantikan hingga oplas.

Baca Juga:

Ia memilih Thailand setelah mempertimbangkan beberapa hal, seperti tindakannya hingga biaya.

Setelah riset, Kirana Larasati merasa hasil yang ditawarkan klinik di Thailand lebih sesuai dengan keinginannya. Ia juga menyebut biaya operasi di Thailand lebih murah.

"Terus aku nggak sengaja nemu klinik ini di Thailand. Terus aku tanya case aku gimana, pengerjaannya gimana, harganya berapa. Nah, di Thailand ini sedikit lebih murah dari Korea dengan style hasilnya lebih cocok buat aku," jelas Kirana Larasati.

Kirana Larasati juga mencari tahu terlebih dahulu tentang klinik di Thailand melalui kecerdasan buatan (AI). Setelah yakin dengan kredibiltas klinik tersebut, Kirana meyakinkan dirinya untuk oplas di Thailand.

"Aku sangat jarang ke Thailand. Jadi, aku Chat GPT dulu, nanya klinik ini kredibilitasnya gimana. Ternyata, klinik ini sudah dua tahun berturut-turut dari 2023, 2024, memenangkan awards sebagai renoplastic se-Asia Pasifik. Aku merasa di Thailand suster lebih ramah," katanya.

Kirana Larasati mengaku melakukan oplas untuk tujuan estetika. Meski aslinya sudah mancung, Kirana Larasati memilih oplas untuk memperbaiki bentuk tulang hidungnya yang bengkok.

"Sebelum terjadi konflik, aku sempat kasih tahu duluan tujuan aku estetika, ya, dan aku jujur dulu sudah mancung, cuma mau hilangin yang bengkoknya," pungkas Kirana Larasati.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Temuan Berulang BPK Atas LHP Pemprovsu Harus Jadi Evaluasi Serius

Temuan Berulang BPK Atas LHP Pemprovsu Harus Jadi Evaluasi Serius

100 Napi Risiko Tinggi di Sumut Dipindah Ke Nusakambangan

100 Napi Risiko Tinggi di Sumut Dipindah Ke Nusakambangan

Festival Sepakbola Youth Utamasia Competition 2025: Semua Bermain, Semua Belajar dan Semua Bahagia

Festival Sepakbola Youth Utamasia Competition 2025: Semua Bermain, Semua Belajar dan Semua Bahagia

Seratus Warga Binaan Lapas Sumut Berisiko Tinggi Dipindahkan ke Lapas Nusakambangan

Seratus Warga Binaan Lapas Sumut Berisiko Tinggi Dipindahkan ke Lapas Nusakambangan

Festival Sepakbola Usia Dini ‘Utamasia Youth Competition 2025’ Jadi Contoh Ideal Pembinaan Talenta Muda

Festival Sepakbola Usia Dini ‘Utamasia Youth Competition 2025’ Jadi Contoh Ideal Pembinaan Talenta Muda

Polemik 4 Pulau, Aldi Syahputra: Pahami Substansinya dan Kritiklah Dengan Kata Sopan

Polemik 4 Pulau, Aldi Syahputra: Pahami Substansinya dan Kritiklah Dengan Kata Sopan

Komentar
Berita Terbaru