Mayoritas Milenial, PPP Sumut Daftarkan 90 Bacaleg ke KPU Sumut

Kitakini.news – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Sumatera Utara (DPW PPP Sumut), Jafaruddin Harahap optimis bisa meraih 10 dari 100 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 mendatang. 

Baca Juga:

• KURAMA Foundation Ancam Bawa Skandal USU ke KPK Jika Tak Ada Klarifikasi
• Hanief Palopo : Jualan Jasa Politik Tak Bisa Ganggu Niat Prabowo Perbaiki Pemerintah Melalui Reshuffle
• Haornas Sumut 2025 Dinilai Lesu, Tokoh Olahraga: Sekadar Seremoni, Tanpa Apresiasi

Hal ini disampaikan Jafaruddin usai mendaftarkan bakal calon legislatif (Bacaleg) partai berlambang Kabah itu ke Kantor KPU Sumut Jalan Perintis Kemerdekaan Medan, Jumat (12/5/2023). 

Kedatangan Jafaruddin Harahap ke Kantor KPU Sumut didampingi Wakil Ketua OKK DPW PPP Jonson Sihaloho, Sekretaris Wilayah H Usman Effendi Sitorus, Bendahara Darwin Marpaung, Wakil Ketua Nurul Azhar Lubis, Wakil Ketua Bidang Infokom Dr Suasana Nikmat Ginting, Wakil Ketua Faisal Hutabarat. 

Jafar mengatakan, dari 12 daerah pemilihan di Sumut, PPP mendaftarkan 90 Bacaleg dengan komposisi 30 persen perempuan. 

"Selain itu juga Bacaleg kita juga didominasi para milenial," ucap Jafar yang juga Bacaleg DPR RI dari Sumut 1 itu. 

Khusus Bacaleg dari milenial, lanjut Jafar, PPP Sumut menyiapkan porsi sebanyak 30 persen. Keterlibatan kelompok muda ini diperebutkan oleh partai politik. Selain karena mereka pemilih pemula, kelompok muda (milenial) ini belum mempunyai partai. 

"Sehingga dengan porsi 30 persen keterlibatan Bacaleg milenial ini menjadi keyakinan kami bahwa PPP akan bisa meraih kemenangan di Pemilu 2024 yang akan datang," tuturnya.

Jafar juga menekankan bahwa dengan mendominasinya kaum milenial dalam komposisi Bacaleg PPP di DPRD Sumut, tentu partai akan menerapkan strategi yang berbeda dengan Pemilu sebelumnya. 

"Karena memang banyak kader-kader muda yang baru berpartai, disamping ada kader-kader lama jadi saling mengisi nantinya. Tentu strategi yang dilakukan akan berbeda dengan pemilu yang lalu meski sistemnya masih sama," terangnya.

Sementara itu, Ketua Gerakan Pemuda Kabah (GPK) Sumatera Utara Jonson Sihaloho mengatakan salah satu tugas GPK adalah merekrut dan menyiapkan anak muda milenial yang  diharapkan nanti bisa meraih 30 persen suara diseluruh Dapil. 

"Kami GPK sesuai arahan ketua DPW mempersiapkan diri, mempersiapkan para tokoh anak muda, kaum milenial para penggiat media sosial untuk turut serta meraih target yang ditetapkan Ketua DPW," pungkasnya.

Redaksi