Kamis, 13 November 2025

Prabowo Gandeng Artis dan Tokoh Agama di Kabinet: Gus Miftah hingga Raffi Ahmad

Fitri - Sabtu, 19 Oktober 2024 18:36 WIB
Prabowo Gandeng Artis dan Tokoh Agama di Kabinet: Gus Miftah hingga Raffi Ahmad
Instagram @prabowo
Prabowo dan Gibran akan dilantik pada Minggu (20/10/2024) sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia.

Kitakini.news -Pada Minggu, 20 Oktober 2024, Prabowo Subianto akan resmi dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Menjelang pelantikan, Prabowo telah mengadakan pertemuan dengan sejumlah tokoh penting untuk membahas pembentukan kabinet yang akan mengisi posisi-posisi strategis di pemerintahan.

Baca Juga:

Tidak hanya politisi dan ahli dari berbagai bidang yang dilibatkan, beberapa selebriti tanah air juga turut dipanggil oleh Prabowo. Di antara mereka yang diundang adalah Raffi Ahmad, Giring Ganesha, dan Gus Miftah. Ketiga tokoh ini diminta untuk berkontribusi dalam membantu pemerintahan Prabowo dengan kapasitas masing-masing.



Giring Ganesha, mantan vokalis band Nidji yang kini terjun ke dunia politik, mengaku siap jika dipercaya mengemban jabatan di kabinet Prabowo. Ia merasa tanggung jawab ini merupakan kesempatan besar untuk berkontribusi membangun bangsa.

"Beberapa hal yang jelas, kita punya sebuah tanggung jawab besar untuk membangun bangsa dan negara ini," ujar Giring, Sabtu (19/10/2024).



Sementara itu, Raffi Ahmad, artis multitalenta yang dikenal luas oleh masyarakat, menyatakan kesediaannya untuk membantu pemerintah di bidang yang ia kuasai, yakni seni dan industri kreatif. Raffi melihat peran ini sebagai kontribusi nyata bagi generasi muda dan perkembangan kreativitas di Indonesia.

"Saya dipanggil oleh Bapak Prabowo untuk sama-sama membantu beliau. Kalau saya, mungkin lebih fokus di generasi muda, badan kreatif, dan pekerja seni," ungkap Raffi Ahmad.

Gus Miftah, seorang ulama yang kerap berbicara tentang moderasi beragama, juga diundang untuk berdiskusi dengan Prabowo. Gus Miftah mengungkapkan bahwa dirinya akan lebih banyak fokus pada isu-isu terkait moderasi dan toleransi dalam pemerintahan yang akan datang.

"Bapak perintahkan untuk lebih banyak fokus di bidang moderasi, toleransi, dan semacamnya," jelas Gus Miftah, sambil menegaskan bahwa dirinya tidak akan menjadi wakil menteri.

Pelibatan tokoh-tokoh dari berbagai latar belakang ini menunjukkan kesiapan Prabowo untuk membangun pemerintahan yang inklusif dan merangkul berbagai kalangan. Kabinet yang akan terbentuk diharapkan mampu menjawab tantangan bangsa dengan pendekatan yang kreatif dan kolaboratif.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Ihwan Ritonga Tolak Budi Arie Gabung ke Gerindra Demi Jaga Marwah Partai

Ihwan Ritonga Tolak Budi Arie Gabung ke Gerindra Demi Jaga Marwah Partai

Rumah Hakim PN Medan Terbakar, Publik "Curiga" Terkait Kasus Korupsi yang Ditanganinya

Rumah Hakim PN Medan Terbakar, Publik "Curiga" Terkait Kasus Korupsi yang Ditanganinya

Dugaan Pungli Deli Serdang Jadi Atensi Prabowo Subianto

Dugaan Pungli Deli Serdang Jadi Atensi Prabowo Subianto

Pemuda Tani Indonesia Sumut Akan Tanam 10 Ribu Bibit Aren dan Pinang

Pemuda Tani Indonesia Sumut Akan Tanam 10 Ribu Bibit Aren dan Pinang

Pemuda Masjid dan DMDI Indonesia Siap Bersinergi dan Berkolaborasi Dengan Kementerian P2MI

Pemuda Masjid dan DMDI Indonesia Siap Bersinergi dan Berkolaborasi Dengan Kementerian P2MI

BTN Makin Unggul Salurkan KPR Subsidi FLPP

BTN Makin Unggul Salurkan KPR Subsidi FLPP

Komentar
Berita Terbaru