Aktivis ’98 di Sumut Sarankan Edy Rahmayadi ‘Tantang’ DIB Jadi Pasangan

Kitakini.news -Pasca pemberian surat tugass dari Partai Demokrasia Indonesia Perjuangan (PDIP) kepada Edy Rahmayadi sebagai Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara (Sumut) di Pilgub 2024, aktivis yang tergabung di dalam Gerakan Aktivis 98 (Gerak 98), M Jhonson Silalahi menyarankan agar mantan Pangkostrad itu memanggil Dedi Iskandar Batubara (DIB) sebagai pasangannya.
Baca Juga:
"Saya melihat kekuatan besar jika dua orang
ini, baik Bobby Nasution dan Edy Rahmayadi menjadi rival dalam Pilgub Sumut
2024. Pertama, kita tahu Bobby Nasution adalah menantu Presiden RI, Joko
Widodo. Kedua, partai pengusung dan pendukungnya cukup banyak. Tentunya ini harus
menjadi perhitungan penting dalam rivalitas ini," ujar Jhonson kepada kitakini.news,
Senin (12/8/2024).
Dari potensi dan kekuatan besar itu, Jhonson
melihat bahwa kekuatan besar PDI Perjuangan yang akan mengusung Edy Rahmayadi
juga tidak bisa dianggap enteng. Mengingat namanya termasuk Petahana, walaupun
secara nyata ia tak lagi menjabat kepala daerah. Berbeda dengan Bobby Nasution
yang masih Walikota Medan.
"PDI Perjuangan itu punya kursi lebih dari
cukup untuk mengusung sendiri calonnya, dengan perolehan 21 kursi di Pileg 2024 untuk DPRD Sumut. Ditambah lagi kemungkinan besar, ada
Partai Hanura (5 kursi) yang sekarang bendera partai itu sudah berkibar di rumah
pemenangan Edy Rahmayadi," ujarnya.
Karena itu Jhonson menilai bahwa Edy Rahmayadi
harus mencari sosok Bakal Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara yang juga
memiliki potensi besar untuk menarik minat pemilih. Sehingga perimbangan
kekuatan itu terlihat jelas.
"Kalau kita melihat kekuatan sosok Edy
Rahmayadi yang diusung PDI Perjuangan, perlu tambahan kekuatan dari tokoh yang
memang dikenal dan punya kans besar untuk dipilih rakyat," ungkap Jhonson.
Dari beberapa nama yang muncul di publik, Jhonson
menilai bahwa PDI Perjuangan tidak kekurangan tokoh pemimpin. Menurutnya, ada
sosok Djarot Saiful Hidayat, pollitisi yang sudah tidak perlu dipertanyakan lagi.
Selanjutnya ada Nikson Nababan, mantan Bupati Tapanuli Utara (Taput). Ada juga
Barry Simorangkir, pengusaha dan konsultan IT. Kemudian Ruben Tarigan yang kini
menjabat Anggota DPRD Sumut. Sementara dari kalangan eksternal, ada Ahyar Nasution,
mantan Walikota Medan, El Adrian Shah yang memimpin DPD Parttai Hanuraa Sumut, hingga nama Dedi Iskandar Batubara.
"Dari kalangan internal, tentu PDI Perjuangan
tinggal menetapkan siapa yang akan didorong. Sedangkan dari kalangan
eksternal, perlu sosok yang memiliki kekuatan besar untuk menambah daya dobrak
dan penggerak massa," sebutnya lagi.
DIB sendiri katanya, merupakan salah saatu sosok
dari kalangan eksternal partai yang sangat kuat untuk mendampingi Edy
Rahmayadi. Selain jabatan saat ini Anggota DPD RI mewakili Sumut, juga sebagai
Ketua PW Al-Washliyah Sumatera Utara. Sehingga hitung-hitungan kekuatan, akan
sangat membantu pemenangan.
"Keduanya punya kans kuat. Edy Rahmayadi masih
dikenal publik sebagai Gubernur Sumut satu periode, ditambah Ketua Al-Washliyah
Sumut yang memperoleh 1 Juta lebih suara pada Pemilu 2024 untuk calon DPD RI,
Februari lalu. Ini akan menjadi perhitungan kuat dengan sosok yang saling
menguatkan," jelas Jhonson.
Terakhir kata Jhonson, hubungan Edy Rahmayadi
dan Dedi Iskandar Batubara yang diprediksi akan berlangsung harmonis. Akan berbeda
dari sebelumnya saat era pasanangan Eramas yang kurang sejalan setelah beberapa
tahun bersama.
"Saya kira ini pasangan yang tepat. Mantan
perwira TNI bersama dengan ketua Ormas Islam. Maka kita menyarankan Edy
Rahmayadi untuk menantang Dedi Iskandar Batubara atau DIB, bukan untuk menjadi
musuh tetapi sebagai pasangannya di Pilgub ini. Kenapa menantang, karena DIB
terplih lagi untuk yang ketiga kalinya sebagai Anggota DPD RI, dimana jabatan
itu harus dia urungkan jika menjadi calon Wakil Gubernur Sumut," pungkas
Jhonson.

Menang Pilkada, Bobby Ingin Ketemu Edy Rahmayadi

Kompetisi Usai, Saatnya Semua Pihak Berkolaborasi Bangun Sumut

Gugat Hasil Pilgub Sumut, Edy-Hasan Sebut Dugaan Keterlibatan 'Partai Coklat'

Bobby Nasution Ikuti Hasil Pilkada, Berencana Rangkul Edy-Hasan untuk Sumut

Hari Kedua, Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Pilgubsu Dipastikan Selesai
