Berpotensi Rusuh Puluhan Personel TNI Polri Bersenjata Amankan Pleno Rekapitulasi

Kitakini.news -Puluhan Personel TNI dan Kepolisian diterjunkan untuk mengamankan jalannya pelaksanaan rekapitulasi penghitungan suara pemilu di tingkat Kecamatan Tambusai Utara di Rokan Hulu, Riau.
Baca Juga:
Pengamanan
ketat ini dilakukan mengantisipasi adanya potensi terjadinya kerusuhan saat
rapat pleno penghitungan suara berlangsung, Minggu (18/2/2024).
Pemandangan
tak biasa terlihat dikantor Camat Tambusai Utara, dimana seluruh akses
masuk dipasangi garis polisi dan dijaga ketat aparat kepolisian dan TNI
bersenjata lengkap.
Pengetatan
pengamanan dilakukan guna mengantisipasi terjadinya keributan saat rekapitulasi
suara berlangsung untuk mempercepat pelaksanaan pleno.
PPK
Tambusai Utara membagi rapat pleno rekapitulasi dalam 4 panel. Setiap panel
akan memplenokan masing-masing 3 desa.
Kapolres
Rokan Hulu Akbp Budi Setiyono mengatakan, Kecamatan Tambusai Utara merupakan,
salah satu daerah rawan gangguan kamtibmas.
Selain
merupakan kecamatan dengan jumlah pemilih terbesar hampir setiap pelaksanaan
pemilu ataupun pilkada, kecamatan ini selalu terdapat peristiwa pelanggaran
yang berujung pada Pemungutan Suara Ulang atau PSU.
Untuk
mengamankan jalannya pleno rekapitulasi, terdapat 51 personel pengamanan
terdiri dari TNI AD, Brimob, Shabara Polres dan Polsek setempat.
Kecamatan Tambusai Utara memiliki 49.928 pemilih yang menyalurkan hak pilihnya di 276 TPS di 11 desa, untuk menyelesaikan tahapan rekapitulasi tingkat kecamatan setidaknya dibutuhkan waktu 4 sampai 5 hari.

Rekapitulasi Perolehan Suara Pilkada Langkat Hari Ke-3 Sisakan 4 Kecamatan

Polres Binjai Kerahkan188 Personel Amankan Rekapitulasi Suara Pilkada

Kapolres Padangsidimpuan Kawal Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Pilkada

Pengesahan 9 Fraksi DPRD Medan Ditargetkan Pekan Depan

dr Mustafa Kami Adam Apresiasi PN Jakpus Yang Tak Menerima Gugatan Aulia Agsa
