Minggu, 21 Desember 2025

Hadapi Semen Padang, PSMS Medan Siap All Out Usung Revans untuk Jaga Asa 12 Besar

Legimin Optimistis Peluang PSMS Terjaga Jika Kalahkan Semen Padang
Sukri - Minggu, 21 Januari 2024 15:56 WIB
Hadapi Semen Padang, PSMS Medan Siap All Out Usung Revans untuk Jaga Asa 12 Besar
official_psmsmedan
Legimin Rahardjo dan Rachmad Hidayat.
Kitakini.news -PSMS Medan bertekad meraih kemenangan perdana babak 12 besar saat menjamu Semen Padang di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Senin (22/01/2024) sore. Pasalnya, raihan tiga poin atas Kabau Sirah, julukan Semen Padang, bakal menjaga asa tim Ayam Kinantan lolos ke semi final Liga 2 musim 2023/2024.

Kendati PSMS saat ini berada di dasar klasemen sementara Grup X dengan satu poin, tetap berpeluang lolos. Pasalnya, tiga tim di atasnya yakni Semen Padang (peringkat 1 dengan 5 poin),PSIM Yogya (peringkat 2 dengan 5 poin), dan Persiraja (peringkat 3 dengan 3 poin) mengantiongi poin yang masih bisa dikejar PSMS. Syaratnya, skuat asuhan Caretaker Pelatih PSMS, Legimin Rahardjo bisa meraih kemenangan di tiga laga sisa. Untuk itu, diawali dengan menjamu Semen Padang, kemenangan harus diraih.

Baca Juga:

Untuk misi tersebut, Legimin Rahardjo, menyampaikan kesiapan tim menjelang pertandingan melawan Semen Padang di Stadion Baharoeddin Siregar Lubukpakam. Rahardjo mengungkapkan bahwa tim telah berlatih dengan intensitas tinggi beberapa hari terakhir untuk mempersiapkan diri.


"Kami telah fokus pada persiapan pertandingan besok. Semua pemain dan staf kepelatihan siap memberikan kemampuan maksimal untuk meraih poin penuh dan memperbaiki hasil di Padang kemarin," ujar Rahardjo di hadapan awak media, Minggu (21/01/2024).


Sekadar catatan, di babak penyisihan Grup 1 dari dua pertemuan, PSMS meraih sekalli imbang dan sekali kekalahan. Sementara teranyar di Grup X babak 12 besar, Rachmad Hidayat dkk harus merasakan kekalahan 2-0 atas Semen Padang. PSMS butuh kerja keras dan fokus untuk bisa revans.


Menyikapi kekalahan 2-0 di kandang Semen Padang sebelumnya, pelatih 41 tahun itu menyatakan bahwa tim telah melupakan pertandingan tersebut dan kini sepenuhnya fokus pada pertarungan berikutnya.


"Kami belajar dari pengalaman kemarin dan melakukan perbaikan untuk menghadapi Semen Padang. Semoga kami mendapat ridho dan berkah untuk meraih tiga poin," tambahnya.


Mantan kapten PSMS Medan itu juga memberikan penjelasan mengenai pemain yang mengalami akumulasi kartu. Selain Rahmat Ilahi yang mendapatkan akumulasi kartu (kartu merah) pada laga sebelumnya, ada dua pemain inti yang juga tak bisa turun.


"Selain Rahmat Illahi (kartu merah), kami juga kehilangan Aziz Hutagalung dan Hamdi Sula akibat akumulasi. Kami berharap dukungan dan doa dari suporter serta semua pendukung PSMS," ungkap Rahardjo.


Dengan tiga pertandingan tersisa, Rahardjo menyatakan optimisme timnya. Belum adanya satu tim pun yang lolos ke semi final di Grup X hingga laga pekan ketiga lalu di 12 besar membuat timnya belum menyerah.


"Kami berusaha maksimal untuk memenangkan pertandingan demi melangkah ke babak selanjutnya. Semua tim di grup ini masih memiliki peluang, dan kami akan berjuang untuk lolos ke tahap berikutnya," tegas Legimin.


Kapten PSMS, Rachmad Hidayat menegaskan bahwa tim sudah melupakan pertandingan di Padang dan siap bermain maksimal.


"Kami optimis bisa meraih kemenangan di tiga pertandingan terakhir dan melangkah ke tahap selanjutnya," kata Hidayat dengan keyakinan.


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Alarm Bahaya di PSMS Medan! Dua Laga Penentuan Nasib Pemain dan Pelatih, Manajemen Siap Bersih-bersih

Alarm Bahaya di PSMS Medan! Dua Laga Penentuan Nasib Pemain dan Pelatih, Manajemen Siap Bersih-bersih

PSMS Medan Turun Langsung Bantu Korban Bencana: Kami Datang sebagai Saudara, Bukan Sekadar Klub Bola

PSMS Medan Turun Langsung Bantu Korban Bencana: Kami Datang sebagai Saudara, Bukan Sekadar Klub Bola

PSMS Medan Kembali Berlatih Jelang Laga Krusial, Kenakan Pita Hitam Solidaritas Bencana Sumatera

PSMS Medan Kembali Berlatih Jelang Laga Krusial, Kenakan Pita Hitam Solidaritas Bencana Sumatera

Drama Jakabaring: Kartu Merah dan Gol Bunuh Diri Bawa Kekalahan PSMS atas Sumsel United 2-1

Drama Jakabaring: Kartu Merah dan Gol Bunuh Diri Bawa Kekalahan PSMS atas Sumsel United 2-1

Air Mata Mantan PSMS untuk Ronny Pasla: Witya Meminta Penghargaan Layak bagi Legenda Si Macan Tutul

Air Mata Mantan PSMS untuk Ronny Pasla: Witya Meminta Penghargaan Layak bagi Legenda Si Macan Tutul

Indonesia Berduka, Kiper Legendaris Si Macan Tutul Ronny Pasla Berpulang di Usia 79 Tahun

Indonesia Berduka, Kiper Legendaris Si Macan Tutul Ronny Pasla Berpulang di Usia 79 Tahun

Komentar
Berita Terbaru