Luis Enrique Bersemangat untuk Petualangan Baru di Paris Saint-Germain

Kitakini.news- Luis Enrique, pelatih sepak bola asal Spanyol, mengungkapkan antusiasmenya menghadapi tantangan baru saat memulai perjalanan bersama Paris Saint-Germain (PSG). Dalam sebuah wawancara terbaru, Enrique menyoroti kesesuaian antara investasi ambisius klub dan keinginannya untuk memberikan hasil yang sukses sambil memikat para penggemar dengan gaya bermain yang menarik.

Baca Juga:

• Nge-Gym Bukan Olahraga Orang Bodoh, Bisa Tingkatkan Fungsi Otak
• Sepak Bola Sumut Bangkit! Gebrakan Arya Sinulingga Gaet Timnas dan Cetak Pelatih
• Zakiyuddin Harahap Ungkap Peran Komunitas Olahraga di Medan

Dengan catatan prestasi yang cemerlang, termasuk memimpin tim nasional Spanyol meraih kejayaan di Kejuaraan UEFA Nations Nations League 2020-2021, ia membawa pengalaman yang berlimpah dan rekam jejak kesuksesan yang terbukti ke ibu kota Prancis.

"Proyek ini sejalan dengan orang-orang yang berinvestasi di sini. Kami ingin bermain sepak bola yang akan menyenangkan para penggemar, tetapi yang terpenting adalah membawa hasil bagi kami," kata Enrique, melansir pernyataannya di situs resmi PSG.

Dia juga menekankan komitmen klub untuk menghibur para pendukung dan mencapai kesuksesan yang nyata di lapangan. PSG, yang terkenal dengan kekuatan menyerang dan transfer ambisius, telah menetapkan tujuan yang tinggi dan bertekad untuk menaklukkan kompetisi domestik dan Eropa.

"Saya sangat menantikan untuk belajar bahasa baru, menjelajahi negara baru, dan menikmati keindahan kota ini bersama staf saya," ungkapnya.

Setelah bekerja erat dengan tim terpercaya selama periode yang panjang, Enrique menekankan dedikasi mereka dan ambisi bersama untuk terus meningkat.

"Staf saya terdiri dari individu-individu muda yang beroperasi pada level yang sangat tinggi, dan mereka masih memiliki semangat untuk tumbuh," ujar Enrique.

Pelatih 53 tahun itu menekankan pentingnya tim yang bersatu dan penuh semangat di balik layar. Hubungan yang erat antara pelatih dan stafnya, yang dibangun selama bertahun-tahun kolaborasi, memberikan dasar yang kokoh bagi upaya kolektif mereka untuk memaksimalkan potensi tim.

Enrique juga mengakui komitmen klub untuk mendukung visinya, dengan menyatakan, "Kami telah bertemu dengan sejumlah orang di klub, dan kami akan mencoba memanfaatkan sumber daya yang tersedia untuk saya." ucapnya.

Mantan pelatih Barcelona FC tersebut dikontrak dengan dari dua tahun atau sejak Juli 2023 hingga Juni 2025 mendatang.

Seperti pemberitaan sebelumnya, PSG resmi mengumumkan pemecatan Christophe Galtier dari kursi pelatih setelah semusim bersama klub Kota Paris, Prancis itu.

Kabar pemecatan Christophe Galtier itu disampaikan PSG lewat situs resmi termasuk media sosial, Rabu (05/07/2023) sore WIB. Pemecatan terhadap pelatih asal Prancis tersebut dilakukan pada akhir musim kompetisi Ligue 1 musim 2022-2023.

“Paris Saint-Germain berterima kasih pada Christophe Galtier. Pada akhir musim 2022-2023, Paris Saint-Germain menginformasikan Christophe Galtier keputusan klub untuk mengakhiri kontrak sebagai pelatih tim pertama,” demikian isi keterangan PSG.

“Klub ingin untuk memberikan penghargaan kepada profesionalisme dan komitmennya, yang membant Reuge et Bleu memenangkan gelar Kejuaraan Prancis ke-sebelas yang bersejarah dan Trophee des Champions.

Thierry Oleksiak dan Joao Sacramento yang menjadi asisten Galtier juga mengalami nasib yang sama.

Redaksi