Jumat, 19 September 2025

Kai Havertz Ungkap Pihak Bertanggung Jawab dengan Hasil Buruk Chelsea selain Graham Potter

- Rabu, 05 April 2023 20:20 WIB
Kai Havertz Ungkap Pihak Bertanggung Jawab dengan Hasil Buruk Chelsea selain Graham Potter

Kitakini.news – Hasil imbang tanpa gol antara Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Rabu, 5 April 2023 dini hari WIB, menjadi hasil pertandingan pertama The Blues tanpa sosok Graham Potter.

Baca Juga:

Graham Potter, sosok manajer yang menggantikan Thomas Tuchel kurang dari setahun lalu dipecat dari jabatannya oleh manajemen Chelsea.

Pemecatan Graham Potter cukup disayangkan pemain The Blues, salah satunya, gelandang Kai Havertz. Pencetak tujuh gol bagi Chelsea di musim Liga Primer 2022-2023 itu menilai, perubahan di tim saat membuat kondisi jadi sulit. Dia menilai, Graham Potter merupakan sosok pelatih yang bagus.

“Ini adalah beberapa hari yang sulit dengan banyak perubahan yang terjadi dalam klub. Kami semua sangat memikirkan Graham dan tahu dia merupakan pelatih yang sangat bagus,” kata pemain berpaspor Jerman itu melansir situs resmi klub.

Menurutnya, sebagai pelatih, Graham Potter tidak sepenuhnya bisa disalahkan atas buruknya performa Chelsea di Liga Primer Inggris. Dia dan rekan setimnya juga perlu bertanggung jawab atas performa buruk yang terjadi belakangan ini.

“Kami harus mengambil tanggung jawab sebagai pemain karena belum memberikan hasil positif yang diharapkan orang-orang dan fans dari tim musim ini,” ucapnya lagi.

Pemain yang sebelumnya membela Bayer Leverkusen itu mengaku tetap menghormati keputusan klub memecat Graham Potter. Sebagai pemain, dirinya mengaku bersama tim akan bekerja keras untuk memberikan hasil yang baik bagi Chelsea.

“Pemilik memutuskan melakukan perubahan yang terbaik bagi klub menurut meraka. Kami harus menghormasi itu dan bekerja keras meningkatkan diri dan naik ke atas klasemen.” Ucap pencetak gol penentu kemenangan Chelsea di Final Liga Champions 2020-2021 lalu.

Seperti diketahui, Chelsea resmi mendepak Graham Potter dari jabatan manajer atau pelatih utama klub, dua hari lalu atau Senin (3/4/2023). Keputusan tersebut dilakukan setelah The Blues takluk 0-2 atas Aston Villa di Stamford Bridge, London.

Posisi Graham Potter saat ini diambil alih sementara oleh asistennya, Bruno Saltor, yang naik menjadi manajer interim klub. Chelsea saat ini masih mencari beberapa nama manajer untuk menjadi nakhoda baru klub.

Julian Nagelsmann dan Luis Enrique menjadi nama yang paling mencuat untuk menjadi manajer baru klub milik Todd Boehly tersebut.

Redaksi

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Haornas Sumut 2025 Dinilai Lesu, Tokoh Olahraga: Sekadar Seremoni, Tanpa Apresiasi

Haornas Sumut 2025 Dinilai Lesu, Tokoh Olahraga: Sekadar Seremoni, Tanpa Apresiasi

Seleksi Rektor USU Diminta Bebas dari Kepentingan Politik, 12 Nama Bakal Calon Mendaftar

Seleksi Rektor USU Diminta Bebas dari Kepentingan Politik, 12 Nama Bakal Calon Mendaftar

Nge-Gym Bukan Olahraga Orang Bodoh, Bisa Tingkatkan Fungsi Otak

Nge-Gym Bukan Olahraga Orang Bodoh, Bisa Tingkatkan Fungsi Otak

Zakiyuddin Harahap Ungkap Peran Komunitas Olahraga di Medan

Zakiyuddin Harahap Ungkap Peran Komunitas Olahraga di Medan

Buka LKBB 2025, Ondim: Cetak Pemuda Tangguh Menuju Indonesia Emas

Buka LKBB 2025, Ondim: Cetak Pemuda Tangguh Menuju Indonesia Emas

Turnamen Futsal U-19 Nias Berakhir, Penrad Siagian Apresiasi Semangat Pemuda

Turnamen Futsal U-19 Nias Berakhir, Penrad Siagian Apresiasi Semangat Pemuda

Komentar
Berita Terbaru