Daffin Prayoga Persembahkan Emas Bersejarah, Judo Sumut Cetak Rekor di Popnas XVII 2025
Sebenarnya Sumut berpeluang meraih tambahan medali emas lainnya. Inoue Al Aqsa Firdaus yang melaju ke final kelas -81 kg putra harus puas membawa pulang medali perak setelah kalah dari Kadek Dergy Mahesa. Sehari sebelumnya, Adrian Nicholas Parhusip menyumbangkan medali perunggu di kelas -50 kg.
Baca Juga:
Ketua Umum Pengprov Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Sumatra Utara, Muhammad Arief Fadhillah, menyambut gembira pencapaian para atletnya. Ia menyebut hasil ini menjadi sejarah baru bagi judo pelajar Sumut.
"Raih 1 emas, 1 perak, dan 1 perunggu ini menjadi sejarah bagi prestasi judo pelajar Sumut. Sebelumnya prestasi terbaik di Popnas hanya dua perunggu, lalu pada dua edisi terakhir hanya meraih satu perunggu. Selain itu kita hanya menurunkan 8 atlet dan syukurnya bisa meraih 3 medali," ujar Arief.
Arief menjelaskan perjuangan para atlet tidak mudah. Saat mengikuti Kejurnas pelajar beberapa waktu lalu, para atlet harus menempuh perjalanan laut selama 3 hari 4 malam menuju Jakarta. Kondisi ini sekaligus menjadi bukti keteguhan mental skuad judo Sumut.
"Para atlet sudah berlatih 6 bulan dan di masa persiapan kita merasa kurang mendapat perhatian. Tapi para atlet membuktikan bisa meraih prestasi untuk Sumut," kata Arief.
Arief juga menilai keberhasilan ini menjadi pengingat pentingnya menjaga pembinaan judo di tingkat pelajar melalui Sentra Pembinaan Olahragawan Berbakat Daerah (SPOBDA). Saat ini hanya dua atlet judo yang berada di SPOBDA, padahal sebelumnya jumlahnya mencapai sepuluh.
"Prestasi ini harusnya membuka mata Dispora bahwa judo masih menjadi cabang olahraga yang harus dibina di SPOBDA," tegas pria yang berprofesi sebagai notaris tersebut.
Sementara Pelatih judo Sumut di Popnas XVII 2025, Riki Ramadhani, menyebut capaian ini adalah tonggak bersejarah. Ia merasa bangga atas dedikasi atlet yang sudah ditempa selama enam bulan masa persiapan.
"Ini merupakan hasil maksimal para pelajar SPOBDA dan non SPOBDA di Sumatra Utara. Jadi sejarah baru untuk judo pelajar Sumut di multi-event nasional. Ini emas perdana untuk judo di Popnas," ungkap Riki.
Riki menegaskan para atlet yang tampil di Popnas tahun ini akan terus diproyeksikan ke jenjang lebih tinggi.
"Para atlet ini akan menjadi cikal bakal atlet judo untuk PON 2028 mendatang. Harapannya mereka terus berkembang selepas Popnas dengan terus berlatih," tutupnya.
Delapan Pendekar Judo Sumut Siap Guncang Popnas 2025: Kami Sudah Matang dan Siap Bertarung!
Salah Tangkap, Kapolda Sumut Minta Maaf Pada Ketua Nasdem Sumut
Diki Hartato Persembahkan Emas Pertama untuk Sumut di PON Beladiri 2025
Medan Polonia Pertahankan Takhta Judo di Porkot Medan XV, Juara Umum 'Back-to Back' 3 Kali
98 Pejudo Ikuti Porkot Medan XV, Medan Polonia Bidik Hattrick Juara Umum