Minggu, 21 Desember 2025

PSMS Medan Bekuk Persiraja 1-0, Akhiri Tren Negatif Hadapi Tim Lantak Laju

Lastori Antar PSMS Medan Raih Kemenangan Tipis atas Persiraja
Sukri - Minggu, 26 Oktober 2025 09:30 WIB
PSMS Medan Bekuk Persiraja 1-0, Akhiri Tren Negatif Hadapi Tim Lantak Laju
istimewa
Pelatih Persiraja Akhyar Ilyas dan pemain Dadang Apridianto.
Kitakini.news -PSMS Medan berhasil memetik kemenangan penting atas Persiraja Banda Aceh dengan skor tipis 1-0 dalam laga lanjutan Grup A Liga 2 2025/26 di Stadion Utama Sumatera Utara, Sabtu malam.

Baca Juga:

Gol semata wayang PSMS dicetak oleh Rifal Lastori pada menit ke-14, setelah memanfaatkan kesalahan lini belakang Persiraja. Sepakannya dari dalam kotak penalti tak mampu dihalau kiper Persiraja.


Jalannya Pertandingan

PSMS tampil agresif sejak awal dan sukses unggul cepat di babak pertama. Namun, situasi berubah ketika Ichlasul Qadri diusir wasit pada menit ke-57 akibat kartu kuning kedua. Meski bermain dengan 10 pemain, PSMS tetap mampu mempertahankan keunggulan hingga peluit akhir dibunyikan.


Persiraja sebenarnya mendominasi jalannya laga, khususnya di babak kedua. Mereka terus menekan pertahanan PSMS yang tampil disiplin dengan pola low block dan banyak menumpuk pemain di area pertahanan sendiri.


Komentar Pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas

Usai pertandingan, pelatih Persiraja Akhyar Ilyas mengakui kekalahan ini cukup mengecewakan bagi timnya. Ia menilai anak asuhnya sudah mendominasi permainan, namun gagal mencetak gol akibat kesalahan individu dan sulitnya membongkar pertahanan rapat PSMS.


"Selamat buat PSMS Medan yang memenangkan pertandingan malam ini. Hasil ini cukup mengecewakan buat kami. Kami sudah mendominasi pertandingan dari awal sampai akhir, tapi sedikit kesalahan individual membuat kami kehilangan momentum," ujar Akhyar dalam konferensi pers usai laga.


"Biasanya kami bisa mencetak gol lewat kesalahan-kesalahan seperti itu, tapi malam ini justru sebaliknya. Sekarang kami harus segera bangkit dan menatap laga berikutnya. Kami akan evaluasi pemain dan memperbaiki beberapa aspek dalam tim," tambahnya.


"Memang tidak mudah membongkar pertahanan PSMS yang bermain dengan low block, menumpuk banyak pemain di kotak penalti. Butuh kreativitas tinggi untuk menembus pertahanan seperti itu. Saya pikir para pemain sudah berjuang keras, hanya saja keberuntungan belum berpihak," tutupnya.


Komentar Pemain Persiraja, Dadang Apridianto

Gelandang Persiraja, Dadang Apridianto, juga mengapresiasi kerja keras rekan-rekannya meski harus pulang tanpa poin.


"Pertandingan tadi berjalan cukup menarik. Kami sudah berusaha maksimal dan bekerja keras sepanjang laga, tapi sayangnya hasilnya belum bisa membuat kami bergembira," kata Dadang.


Dampak di Klasemen

Dengan hasil ini, PSMS Medan naik ke posisi kedua klasemen sementara Grup A dengan 12 poin, sedangkan Persiraja tertahan di posisi ketujuh dengan 8 poin. Kemenangan ini sekaligus memutus tren negatif PSMS yang sebelumnya selalu gagal menang dalam tiga pertemuan terakhir melawan Persiraja.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Alarm Bahaya di PSMS Medan! Dua Laga Penentuan Nasib Pemain dan Pelatih, Manajemen Siap Bersih-bersih

Alarm Bahaya di PSMS Medan! Dua Laga Penentuan Nasib Pemain dan Pelatih, Manajemen Siap Bersih-bersih

PSMS Medan Turun Langsung Bantu Korban Bencana: Kami Datang sebagai Saudara, Bukan Sekadar Klub Bola

PSMS Medan Turun Langsung Bantu Korban Bencana: Kami Datang sebagai Saudara, Bukan Sekadar Klub Bola

PSMS Medan Kembali Berlatih Jelang Laga Krusial, Kenakan Pita Hitam Solidaritas Bencana Sumatera

PSMS Medan Kembali Berlatih Jelang Laga Krusial, Kenakan Pita Hitam Solidaritas Bencana Sumatera

Drama Jakabaring: Kartu Merah dan Gol Bunuh Diri Bawa Kekalahan PSMS atas Sumsel United 2-1

Drama Jakabaring: Kartu Merah dan Gol Bunuh Diri Bawa Kekalahan PSMS atas Sumsel United 2-1

Air Mata Mantan PSMS untuk Ronny Pasla: Witya Meminta Penghargaan Layak bagi Legenda Si Macan Tutul

Air Mata Mantan PSMS untuk Ronny Pasla: Witya Meminta Penghargaan Layak bagi Legenda Si Macan Tutul

Indonesia Berduka, Kiper Legendaris Si Macan Tutul Ronny Pasla Berpulang di Usia 79 Tahun

Indonesia Berduka, Kiper Legendaris Si Macan Tutul Ronny Pasla Berpulang di Usia 79 Tahun

Komentar
Berita Terbaru