Garuda Muda Mulai Panaskan Mesin di Medan untuk Piala Kemerdekaan 2025

Kitakini.news -Timnas Indonesia U-17 resmi memulai latihan perdana mereka di Stadion Utama Sumatera Utara, Sabtu malam, sebagai bagian dari persiapan menuju Piala Kemerdekaan 2025. Sesi ini menjadi langkah awal skuad Garuda Muda setelah menyelesaikan pemusatan latihan (TC) di Bali.
Baca Juga:
Pelatih kepala Nova Arianto menegaskan bahwa latihan pertama di Medan difokuskan pada pemulihan kebugaran sekaligus merancang strategi untuk laga pembuka kontra Tajikistan.
"Yang pasti setelah kita datang dari Bali kemarin malam, hari ini fokus ke pemulihan, sekalian kita membuat game plan yang akan kita buat nanti saat pertandingan pertama melawan Tajikistan. Saya lihat kondisi pemain sangat baik, semuanya dalam kondisi yang siap," kata Nova.
Nova menjelaskan, TC di Bali sebelumnya memang diarahkan untuk menjaring bakat baru, termasuk pemain diaspora dan nama-nama di luar skuad Piala Asia U-17 lalu.
"Memang saat TC di Bali fokus kita adalah mencari pemain-pemain baru termasuk mencoba pemain diaspora atau pemain-pemain yang di luar list saat tampil di Piala Asia. Saya bersyukur saat ini ada beberapa pemain baru yang bisa kita lihat dan kita akan fokus ke Piala Kemerdekaan untuk menilai mereka apakah nanti bisa dibawa," ujarnya.
Menurutnya, turnamen Piala Kemerdekaan 2025 tak hanya soal mengejar hasil, tetapi juga menjadi panggung untuk menguji susunan pemain sebagai bagian dari persiapan menuju Piala Dunia U-17.
"Target saya ingin mencoba pemain yang ada di tim saat ini karena ini menjadi persiapan awal kami menuju ke Piala Dunia. Jadi fokus saya di tiga pertandingan di Piala Kemerdekaan ini adalah untuk melihat situasi pemain baru termasuk beberapa pemain yang akan kita coba nanti," tegas Nova.
Garuda Muda akan memulai perjuangan mereka menghadapi Tajikistan pada Selasa (12/8/2025), sebelum melanjutkan dua laga lain di fase grup.
Sebelumnya, kedatangan tim di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Jumat malam (8/8/2025) pukul 21.15 WIB sempat menarik perhatian para penumpang yang menunggu di Terminal Kedatangan Domestik. Mengenakan jaket dan celana training hitam khas timnas, para pemain berjalan rapi menuju area pengambilan bagasi.
Dengan kekuatan 31 pemain, rombongan dipimpin langsung oleh Nova Arianto. Setelah proses pengambilan bagasi sekitar 45 menit, skuad meninggalkan bandara pukul 22.00 WIB tanpa seremoni khusus. Armada bus, mobil pribadi, dan mobil boks carteran telah siap mengantar mereka menuju penginapan di salah satu hotel berbintang lima di pusat Kota Medan.