Son Heung-min Resmi Tinggalkan Tottenham, Bakal Gabung LAFC di MLS

Baca Juga:

• Liverpool Umumkan Nomor Punggung Baru: Wirtz Pakai Nomor 7, Frimpong Nomor 30
• Florian Wirtz Resmi Kenakan Nomor Punggung 7 di Liverpool
• Newcastle United Tolak Tawaran Awal £120 Juta Liverpool untuk Alexander Isak

Dalam konferensi pers emosional di Seoul, Son mengonfirmasi bahwa ia telah memutuskan untuk meninggalkan Tottenham dan ingin mencari tantangan baru di penghujung kariernya. Ia menyebut keputusan ini sebagai yang paling sulit dalam hidupnya.

"Sebelum kita mulai, saya ingin berbagi, saya telah memutuskan untuk meninggalkan klub (Tottenham Hotspur) musim panas ini. Ini adalah keputusan paling sulit dalam karier saya, tapi saya merasa sudah waktunya untuk tantangan dan lingkungan baru," ucap Son dengan mata berkaca-kaca seperti dikutip dari Sports Illustrated.

Akhir dari Sebuah Era

Son, yang bergabung dengan Spurs dari Bayer Leverkusen pada tahun 2015, telah mencatatkan 173 gol dari 454 penampilan di semua kompetisi. Ia menjadi salah satu pemain tersukses Asia di Eropa dan ikon penting bagi Tottenham.

Musim lalu, pemain berusia 33 tahun itu membantu Tottenham meraih gelar Liga Europa, trofi pertama klub sejak 2008, sekaligus menutup masa baktinya dengan pencapaian yang manis.

Pelatih kepala Tottenham, Thomas Frank, menyebut Son sebagai "salah satu winger terbaik dalam sejarah Premier League" dan menegaskan bahwa kepergiannya adalah "akhir yang pantas" setelah segalanya yang ia berikan untuk klub.

"Son bukan hanya legenda klub, tapi juga teladan profesionalisme dan dedikasi. Ia akan selalu dikenang oleh seluruh pendukung Spurs," ujar Frank dikutip dari TeamTalk.

Negosiasi Lanjut dengan LAFC

Saat ini, negosiasi antara Tottenham dan LAFC telah memasuki tahap lanjut. Klub Major League Soccer (MLS) asal Los Angeles itu dilaporkan sangat tertarik untuk merekrut Son, melihat bukan hanya kemampuannya di lapangan, tetapi juga daya tarik global yang dimilikinya, terutama di komunitas Korea-Amerika.

Menurut laporan AS USA, Son telah menyetujui secara prinsip persyaratan pribadi dengan LAFC, dan klub MLS itu berharap transfer bisa diselesaikan dalam beberapa minggu ke depan. Kehadiran mantan rekan setimnya, Hugo Lloris, di LAFC disebut sebagai faktor yang memperkuat minat Son untuk bergabung.

Selain LAFC, beberapa klub Arab Saudi juga sempat menghubungi Son sejak Mei lalu, namun pemain kelahiran Chuncheon itu lebih memilih MLS sebagai destinasi berikutnya.

"LAFC sangat percaya diri menyelesaikan transfer ini. Mereka melihat Son sebagai sosok kunci dalam membangun merek global mereka," tulis FourFourTwo dalam laporannya.

Tottenham Siapkan Skuad Baru

Kepergian Son membuka ruang regenerasi di tubuh Tottenham. Pelatih Thomas Frank telah menyiapkan beberapa pemain muda seperti Brennan Johnson dan Wilson Odobert untuk mengambil alih peran vital di lini serang.

Spurs juga dikabarkan aktif mencari pengganti Son di bursa transfer musim panas ini, dengan beberapa nama seperti Mathys Tel dan Nico Williams masuk dalam daftar pantauan.