Arman Tsarukyan Bantah Klaim Gagal Potong Berat Jelang Duel Lawan Islam Makhachev, Faktanya Begini

Sebelumnya, White sempat menyatakan, Tsarukyan seharusnya mendapat kesempatan bertarung untuk gelar, tetapi ia gagal timbang berat badan. Namun Tsarukyan mengatakan fakta sebenarnya jauh berbeda.

Baca Juga:

• Umar Nurmagomedov Putuskan Bertarung di Abu Dhabi pada 26 Oktober
• Khamzat Chimaev Kalahkan Dricus Du Plessis, Rebut Sabuk Kelas Menengah UFC Lewat Dominasi Gulat 5 Ronde
• Rekan Khabib Bakal Duel dengan Rekan McGregor yang Pernah Ditampar Khabib

"Tidak, saya tidak pernah punya masalah dengan berat badan saya. Menurunkan berat badan bukanlah hal sulit bagi saya," tegasnya, seperti dikutip dari video di saluran Youtube Daniel Cormieryang tayang Rabu (2 Juni 2025).

Petarung berusia 28 tahun itu juga menegaskan bahwa ia telah mempersiapkan diri secara maksimal.

"Apalagi, bagaimana mungkin saya gagal timbang berat kalau saya sudah menunggu pertarungan itu selama enam tahun? Tubuh saya sudah saya siapkan agar benar-benar prima pada hari itu," jelasnya kepada Cormier.

Lebih lanjut, Tsarukyan mengungkapkan bahwa saat itu berat tubuhnya bahkan 3 pon lebih ringan dari rata-rata beratnya dalam pertarungan-pertarungan sebelumnya sebagai petarung cadangan dalam laga perebutan gelar.

Dalam wawancara tersebut, Daniel Cormier yang turut hadir juga mengakui bahwa ia sempat termakan informasi keliru yang disampaikan White. Ia kemudian bertanya langsung kepada Tsarukyan soal kabar kegagalan timbang berat, dan sang petarung menjelaskan bahwa sebenarnya ia mundur karena mengalami cedera punggung yang cukup serius.

Tsarukyan juga menyebut bahwa dirinya sudah menjalani pemeriksaan medis lengkap, termasuk MRI, yang membuktikan bahwa penarikan dirinya dari UFC 311 murni karena cedera dan bukan karena gagal menurunkan berat badan.

"Mereka (dokter) memeriksa punggung saya dan menyuruh saya melakukan MRI... saya tidak pernah gagal. Saya profesional... ini adalah pertarungan terbesar dalam hidup saya," ujarnya.

Namun Tsarukyan mengaku tidak mengalahkan Dana White atas kekeliruan itu. Dia menilai bahwa dokter yang memeriksanya yang patut disalahkan karena memberi informasi keliru kepada White.