Bayern dan PSG Menang Besar, Madrid Tertahan: Kontras Performa Tim Unggulan di Piala Dunia Antarklub 2025

Baca Juga:

• Madrid Gagal Menang, Bono Selamatkan Al Hilal dalam Duel Dramatis di Miami
• Foden dan Doku Antar Manchester City Kalahkan Wydad 2-0 di Laga Pembuka Grup G
• Manchester City vs Wydad AC: Ujian Pertama Pep Guardiola di Piala Dunia Antarklub

Bayern Munich Cetak Rekor Kemenangan Terbesar

Juara Bundesliga, Bayern Munich, mencetak kemenangan terbesar dalam sejarah fase grup Piala Dunia Antarklub dengan menghancurkan Auckland City 10-0 di laga pembuka Grup C. Michael Olise tampil luar biasa dengan dua gol dan dua assist, sementara Leroy Sané dan Jamal Musiala turut mencetak gol.

"Ini soal mentalitas juara. Kami tak pernah pandang enteng lawan," ujar Olise usai laga, dikutip dari talkSPORT.

Hasil ini membuat Bayern langsung menempati posisi puncak grup dan memperkuat status mereka sebagai salah satu favorit utama turnamen.

PSG Tampil Ganas, Atletico Dibuat Tak Berkutik

Di Grup B, Paris Saint-Germain menunjukkan ketajamannya dengan menang telak 4-0 atas Atletico Madrid. Tanpa Kylian Mbappé yang sudah hijrah ke Real Madrid, PSG tetap tampil solid dengan skema menyerang cepat yang dimotori oleh Gonçalo Ramos dan Warren Zaïre-Emery.

Media Spanyol AS menulis bahwa "PSG tampil mengerikan dan membuat lawan seperti kehilangan arah sejak awal pertandingan."

"Kami ingin menegaskan bahwa kami tetap tim terbaik dunia, bahkan setelah era Mbappé," kata pelatih PSG, Luis Enrique.

Real Madrid Gagal Menang, Penalti Gagal Jadi Sorotan

Namun tidak semua tim unggulan menikmati awal manis. Real Madrid ditahan imbang 1-1 oleh Al Hilal dalam laga pembuka Grup H. Setelah unggul lebih dulu lewat gol Rodrygo, Madrid justru kecolongan gol penyama dari Salem Al-Dawsari. Kesempatan menang pun sirna setelah penalti Federico Valverde digagalkan kiper Yassine Bounou di menit akhir.

"Kami tak tampil di level yang seharusnya. Penalti gagal? Itu bagian dari sepak bola," ujar pelatih Madrid, Xabi Alonso, dikutip dari Reuters.

Hasil ini disebut sebagai "reality check" oleh media Eropa yang menyoroti lambatnya adaptasi Alonso dalam membawa Madrid tampil konsisten di turnamen ini.

Manchester City Menang, Tapi Dapat Masalah

Manchester City memang menang 2-0 atas Monterrey di Grup F, namun kemenangan itu ternoda oleh kartu merah yang diterima Rico Lewis di menit ke-88. Insiden itu memicu kontroversi karena banyak pihak menganggap keputusan wasit terlalu berlebihan.

"Itu bukan kartu merah. Rico tidak bermaksud menyakiti siapa pun," bela pelatih Pep Guardiola, seperti dikutip The Sun.

Kartu merah ini berpotensi membuat City kehilangan pemain kunci di laga berikutnya, dan bisa berpengaruh besar pada peluang mereka lolos sebagai juara grup.

Inter Milan Hanya Imbang di Laga Perdana

Runner-up Liga Champions 2023, Inter Milan, juga gagal mengawali dengan kemenangan. Anak asuh Cristian Chivu hanya bermain imbang tanpa gol melawan Raja Casablanca. Meskipun mendominasi penguasaan bola, Inter gagal menciptakan peluang bersih.

"Kami masih beradaptasi dengan sistem baru. Ini awal yang tidak ideal, tapi bukan akhir," kata Chivu kepada Sky Italia.

Pekan pertama Piala Dunia Antarklub 2025 menunjukkan bahwa status unggulan tak selalu menjamin hasil. Sementara Bayern dan PSG mengirimkan pesan tegas sebagai kandidat juara, Madrid, City, dan Inter justru menghadapi tantangan yang bisa mengancam perjalanan mereka. Dengan dua pertandingan grup tersisa, semua masih bisa berubah — dan kejutan mungkin baru saja dimulai.

Sumber:

talkSPORT, AS, Reuters, The Sun