Rabu, 17 September 2025

Postecoglou dan Son Bangga Bawa Tottenham Juara Liga Europa 2025: Ini Mengubah Segalanya!

Postecoglou dan Son Angkat Suara Usai Tottenham Akhiri Puasa Gelar Eropa
Sukri - Kamis, 22 Mei 2025 05:10 WIB
Postecoglou dan Son Bangga Bawa Tottenham Juara Liga Europa 2025: Ini Mengubah Segalanya!
istimewa
Pemain Tottenham mengangkat poster pelatih mereka Ange Postecoglou dengan tulisan menarik.(Foto: spursoffficial/Instagram)
Kitakini.news -Tangis haru, sorak kemenangan, dan pelukan penuh emosional mewarnai malam bersejarah di San Mamés, Bilbao. Tottenham Hotspur resmi menjuarai UEFA Europa League 2024/2025 usai menundukkan Manchester United 1-0 pada laga final, Kamis (22/5/2025) dini hari WIB.

Baca Juga:

Gol semata wayang tercipta lewat situasi membingungkan di menit ke-42, saat tembakan Brennan Johnson membentur bek MU Luke Shaw dan berakhir di gawang sendiri—gol bunuh diri yang justru membawa Spurs meraih trofi Eropa pertama mereka sejak 1984.


Usai pertandingan, manajer Tottenham, Ange Postecoglou, tak mampu menyembunyikan rasa bangganya atas pencapaian anak asuhnya. Ia menegaskan bahwa kemenangan ini adalah titik balik besar untuk klub London Utara tersebut.


"Kemenangan ini mengakhiri siklus kekecewaan yang panjang dan bisa mendefinisikan ulang masa depan klub. Kami telah menunjukkan bahwa kami bisa bersaing dan menang di level tertinggi," ujar Postecoglou, dikutip dari Fox Sports Australia.


Meski kalah dalam penguasaan bola (29% berbanding 71%), Tottenham menunjukkan pertahanan luar biasa yang dipimpin oleh Cristian Romero—yang juga terpilih sebagai Man of the Match. Penyelamatan krusial dari kiper Guglielmo Vicario dan Micky van de Ven di garis gawang menjadi penentu kemenangan dramatis ini.


"Kami hanya menguasai 29% bola, tetapi para pemain menunjukkan karakter dan ketangguhan luar biasa. Ini adalah bukti bahwa dengan keyakinan dan kerja keras, kami bisa mencapai hal-hal besar," tambah Postecoglou.


Di sisi lain, kapten tim Son Heung-min juga mengungkapkan rasa haru dan bangganya terhadap tim dan seluruh suporter Spurs yang setia menanti momen bersejarah ini.


"Saya sangat bangga dengan semua orang di tim ini. Kami telah melalui banyak hal bersama, dan akhirnya kami mendapatkan hadiah atas kerja keras kami," ujar Son dengan mata berkaca-kaca.


"Kemenangan ini untuk para penggemar yang selalu mendukung kami, bahkan di masa-masa sulit. Kami berharap ini menjadi awal dari banyak kesuksesan di masa depan," sambungnya.


Dengan keberhasilan ini, Tottenham tak hanya menorehkan trofi ketiga mereka di kompetisi Eropa setelah UEFA Cup 1972 dan 1984, tetapi juga mengakhiri puasa gelar selama 17 tahun dan memastikan tempat di Liga Champions musim depan.


Final ini juga mencetak sejarah sebagai final Liga Europa ketiga yang mempertemukan dua tim asal Inggris, setelah 1972 (Tottenham vs Wolverhampton) dan 2019 (Arsenal vs Chelsea).


Satu gol, satu sejarah, dan jutaan emosi—Tottenham akhirnya kembali bersinar di panggung Eropa.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Derby Manchester: United Tak Berdaya, City Tak Perlu Hebat untuk Menang 3-0

Derby Manchester: United Tak Berdaya, City Tak Perlu Hebat untuk Menang 3-0

Haaland Berpesta, City Permalukan United 3-0 di Etihad

Haaland Berpesta, City Permalukan United 3-0 di Etihad

Derby Manchester Panas! City dan United Sama-Sama Terseok Jelang Bentrok di Etihad

Derby Manchester Panas! City dan United Sama-Sama Terseok Jelang Bentrok di Etihad

Mantan Bintang Man United Ini Resmi Hijrah ke Wolfsburg: Awali Petualangan Baru di Bundesliga

Mantan Bintang Man United Ini Resmi Hijrah ke Wolfsburg: Awali Petualangan Baru di Bundesliga

Resmi! Chelsea Datangkan Alejandro Garnacho, Bisakah Ia Bersinar di Stamford Bridge?

Resmi! Chelsea Datangkan Alejandro Garnacho, Bisakah Ia Bersinar di Stamford Bridge?

Kobbie Mainoo Terbuka Tinggalkan Manchester United, Harga Turun Jadi £45 Juta

Kobbie Mainoo Terbuka Tinggalkan Manchester United, Harga Turun Jadi £45 Juta

Komentar
Berita Terbaru