Brandon Toa, Remaja 14 Tahun Asal Medan Harumkan Nama Indonesia di Kejuaraan Berkuda Asian

Brandon, remaja 14 tahun dari Medan, Sumatera Utara, mengharumkan nama Indonesia dengan tampil percaya diri meskipun ini adalah debut pertamanya di tingkat Asia. Dengan kuda andalannya, Giavanca, ia berhasil mencatatkan waktu tercepat 46,71 detik dalam Double Clear Round, mengalahkan pesaing-pesaing tangguh dari negara lain. Kemenangan ini tidak hanya membanggakan bagi Brandon secara pribadi, tetapi juga membawa nama Indonesia bersinar di kancah olahraga berkuda internasional.
Baca Juga:
Keberhasilan Brandon tidak lepas dari persiapan matang dan strategi yang dirancang oleh pelatih, Steven Menayang. Meski sempat gugup di babak awal, Brandon mampu mengendalikan diri dan tampil lebih lepas di babak berikutnya. Menurut Steven, kemenangan ini adalah buah dari kerja keras dan dedikasi Brandon selama berlatih. "Ia mampu menjaga fokus dan menjalankan rencana dengan baik," ujar Steven.
Keluarga Brandon pun turut bangga atas prestasi yang diraihnya. Sang ayah, Williem Toa, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan masyarakat Indonesia. Ia juga menyebut peran penting sang kakek, Harianto Toa, yang dikenal sebagai tokoh pendidikan di Sumatera Utara, dalam membentuk kedisiplinan Brandon. "Ini adalah hasil dari kerja keras dan doa bersama," kata Williem.
Kemenangan Brandon di ajang internasional ini menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki bakat-bakat muda yang mampu bersaing di tingkat Asia. Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi atlet-atlet muda Indonesia lainnya untuk terus berlatih dan menunjukkan kemampuan mereka di arena global. Selain itu, keberhasilan Brandon juga diharapkan dapat mendorong perkembangan olahraga berkuda di tanah air, membuka peluang bagi lebih banyak atlet Indonesia untuk meraih prestasi serupa di masa depan.

Lansia Bunuh Pemilik Kos Karena Tak Dipinjamkan Uang Dihukum 11 Tahun Penjara

Miliki Seabrek Prestasi Tapi Minim Fasilitas, SMK Negeri 11 Medan Butuh Dukungan Pemerintah

Driver Ojol Antar Orderan Mayat Bayi

Cantik Manis Kafe, Angin Segar Kuliner Nusantara di Jantung Kota Medan

Polrestabes Medan Musnahkan 12 Kg Sabu dan Ribuan Ekstasi Hasil Dua Kasus Besar

Karutan Kelas I Medan Audiensi dengan Kajari Medan

Terlilit Hutang Dengan Bandar, Nelayan di Asahan Rela Jadi Kurir Narkoba

Baru 5 Bulan, Peredaran Sabu di Sumut Capai 160 Kg

Polda Sumut Gagalkan Penyelundupan 2 Ribu Pod Vaping Liquid dari Malaysia

Begal Payudara Cewek, Pedagang Terasi Diamuk Massa

Sekda Langkat Lepas 101 Jemaah Calon Haji Menuju Mekkah

Lansia Bunuh Pemilik Kos Karena Tak Dipinjamkan Uang Dihukum 11 Tahun Penjara

Polsek Salapian Amankan Oknum Guru Honor Pakai Narkoba
