Delfiadri Kritik Kepemimpinan Wasit Usai Kekalahan Persikota dari PSMS

Baca Juga:
"Anak-anak sudah bermain cukup baik, terutama di babak kedua. Kami bahkan punya beberapa peluang emas, tapi penyelesaian akhir menjadi masalah besar. Ini yang harus segera kami perbaiki," ujar Delfiadri usai pertandingan.
Namun, ia juga menyoroti keputusan wasit Agus Fauzan yang memberikan penalti kepada PSMS karena handball pemain belakang Persikota, Muhamad Syukron. Delfiadri menyebut keputusan itu kontroversial dan memengaruhi jalannya pertandingan.
"Keputusan wasit memang harus dihormati, tetapi menurut saya situasi handball itu masih bisa diperdebatkan. Selamat untuk kemenangan PSMS Medan, walaupun dengan (tertawa). Itulah wasit Indonesia, menodai pertandingan," ucap Delfiadri dengan nada kecewa.
Kapten Persikota, Hafit Ibrahim, turut menyampaikan keluhan terhadap kepemimpinan wasit yang dinilainya tidak konsisten sepanjang laga.
"Saya mewakili teman-teman sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit. Mungkin teman-teman melihat bagaimana wasit memimpin ya, kita sama-sama bisa belajar, ke depannya wasit Indonesia bisa lebih baik lagi. Permainan, mungkin kami bisa menang, karena PSMS cuma 1 itu saja dikasih penalti," ujar Hafit tegas.
Dengan kekalahan ini, Persikota harus turun dua tingkat ke peringkat di lima klasemen sementara Liga 2, dengan 14 poin.

Laga Amal Mengenang Suharto AD Sukses, Donasi Mengalir dalam Haru

Laga Amal di Stadion Mini Pancing: Sepak Bola Sumut Kenang Suharto AD Sang Legenda

PSMS Medan Dapat Lampu Hijau dari Gubernur, Dua Stadion Jadi Opsi Kandang di Liga 2 2025/2026

Festival Sepakbola Youth Utamasia Competition 2025: Semua Bermain, Semua Belajar dan Semua Bahagia

Festival Sepakbola Usia Dini ‘Utamasia Youth Competition 2025’ Jadi Contoh Ideal Pembinaan Talenta Muda
