PSMS Medan Tundukkan Persikabo 1973 Skor 4-1, Nil: Pemain Jangan Jumawa

Baca Juga:
Gol-gol PSMS Medan dicetak striker Brasil milik PSMS, Jacinto 'Juninho' Cabral di injury time babak pertama dan menit ke-68, Ikhsan Chan di menit ke-68, serta M. Dwi Rafi Angga yang menambah gol di injury time babak kedua (90+3). Sementara itu, satu-satunya gol balasan Persikabo 1973 datang dari Fareed Sadat pada menit ke-67, yang sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1 sebelum PSMS kembali memperlebar jarak.
Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar, mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil ini dalam sesi wawancara setelah pertandingan. Ia memberikan pujian kepada para pemainnya yang tampil solid dan mampu mengaplikasikan strategi yang diinstruksikan tim pelatih.
"Terima kasih dan Alhamdulillah kami ucapkan kepada Allah SWT atas berkah dan rahmatnya, hari ini kita PSMS Medan bisa menang dengan angka 4-1 dan saya bersyukur. Saya hormat dan saya respect untuk seluruh pemain yang telah berjuang. Sebenarnya Persikabo juga bermain bagus, tapi kita lebih bagus," ujar Nil Maizar penuh kebanggaan.
Meski begitu, Nil Maizar tetap mengingatkan para pemainnya untuk tetap rendah hati dan fokus pada pertandingan-pertandingan berikutnya. "Saya harap pemain semuanya tetap membumi, rendah hati, karena pertandingan kita kan masih banyak. Hari ini bolehlah menikmati kemenangan, tapi next ada pertandingan yang harus disikapi. Boleh bangga dengan diri sendiri, tapi tidak boleh membanggakan diri," tambahnya.
Salah satu sorotan utama dalam laga ini adalah penampilan Ikhsan Chan yang sukses mencetak gol pada menit ke-68 dan menjadi tokoh utama hadiah tendangan penalti hang dilesakkan Juninho sebagai gol pertama untuk tim berjuluk Ayam Kinantan. Nil Maizar pun memberikan apresiasi atas performa pemain muda tersebut, namun tetap mengingatkannya untuk terus belajar dan mengembangkan diri.
"Ikhsan Chan punya talenta, tapi yang bisa membentuk masa depannya kan dia sendiri, bukan saya. Jadi, salah satu cara untuk mengetahui masa depan Anda adalah dengan kerja keras. Dia masih muda, dan saya harap dia tetap rendah hati dan tidak sombong. Ini baru awal untuknya, dan semoga 4-5 tahun lagi dia bisa menjadi pemain hebat," ujar Nil Maizar didampingi oleh Ikhsan Chan.
Selain itu, Nil Maizar juga memuji kedisiplinan taktik yang ditunjukkan timnya dalam menjalankan instruksi. "Kita men-switch-play pemain-pemain yang kita anggap sesuai karakternya. Alhamdulillah, apa yang diinstruksikan tim pelatih hari ini dia jalankan dengan baik," ungkap Nil Maizar.
Di sisi lain, Ikhsan Chan juga mengungkapkan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan oleh tim pelatih. "Alhamdulillah, kami semua main dengan fight sesuai arahan pelatih, dan dengan itu kami bisa memenangkan pertandingan. Saya berharap bisa tetap konsisten di pertandingan-pertandingan selanjutnya sampai akhir liga nanti," kata Ikhsan Chan.
Dengan kemenangan ini, PSMS Medan semakin memperkuat posisi mereka di posisi tiga klasemen sementara Grup A dan siap menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya dengan percaya diri.

PSMS Medan Tahan Gempuran Adhyaksa FC Meski Bermain dengan 10 Pemain, Kemenangan Buyar di Menit Akhir

Lawan Adhyaksa FC di Banten International Stadium, PSMS Bidik Hasil Positif Sabtu Malam Ini

Tertahan di Kandang, Gubernur Bobby Nasution Tetap Optimis PSMS Menang di Laga Selanjutnya

Drama di Ujung Laga! PSMS Medan Gagal Menang, Persikad Depok 10 Pemain Curi Poin di Injury Time

Persikad Depok Siap Curi Poin di Kandang PSMS, Ridwan Saragih: 15 Pemain Kami Anak Sumut
