Senin, 22 Desember 2025

FIFA Beri Sanksi pada Lima Klub Sepakbola di Indonesia, Ini Nama-Namanya

Penetapan Sanksi FIFA pada Lima Klub Sepakbola Indonesia pada Waktu Berbeda
Sukri - Kamis, 04 April 2024 02:09 WIB
FIFA Beri Sanksi pada Lima Klub Sepakbola di Indonesia, Ini Nama-Namanya
istimewa
Markas FIFA di Zurich, Swiss. (Foto: okezone.com)
Kitakini.news -Badan sepak bola dunia FIFA menjatuhkan sanksi kepada lima klub sepakbola yang berlaga di kompetisi sepakbola profesional Indonesia. Dari lima klub yang disanksi, satu di antaranya merupakan klub yang berlaga di Liga 2 musim 2023/2024, sedangkan tiga klub lainnya berlaga di Liga 2 musim kompetisi 2023/2024.

Baca Juga:

Melansir situs resmi FIFA, tiga klub Liga 2 yang mendapatkan sankai tersebut yakni Persiraja Banda Aceh, Sada Sumut, dan Persikab Kabupaten Bandung. Sementara Persiwa Wamena sebelumnya pernah berkompetisi di Liga 1 (Liga Super) dan Liga 2 (Divisi Utama). Sementara klub Liga 1 adalah Persija Jakarta. Sanksi yang diberikan berupa embargo transfer selama tiga periode.


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), embargo adalah larangan perdagangan atau komunikasi yang diberlakukan terhadap suatu negara, kota, atau organisasi sebagai tindakan protes atau sanksi. Dalam konteks lain, embargo juga dapat merujuk pada larangan atau pembatasan yang diberlakukan terhadap suatu aktivitas, seperti larangan transfer dalam kasus klub sepak bola


Awal masa hukuman untuk masing-masing klub tidak sama. Persija dan Persiraja mulai dijatuhi hukuman sejak 26 Januari 2024, sedangkan Persikab dan SADA memulainya masa hukumannya pada 26 Februari 2024 lalu.


Untuk Persiwa, hukuman itu dijatuhkan terhitung sejak 12 Mei 2022 dan belum ditentukan kapan dicabut. Meski demikian, secara prinsip saat ini Persiwa sudah tidak eksis lagi dalam kompetisi sepak bola tanah air, setelah merger dengan tim Cirebon, Bina Putra.


FIFA tidak menjelaskan kasus apa yang membuat kelima klub itu terjerat hukuman. Namun mengutip Peraturan Status dan Transfer Pemain dan Kode Disiplin FIFA, embargo dapat dijatuhkan karena beberapa hal, seperti kewajiban pembayaran yang jatuh tempo, pemutusan kontrak tanpa alasan jelas, dan kegagalan membayar jumlah relevan secara tepat waktu.


Embargo transfer adalah sanksi yang secara hukum menghalangi suatu klub untuk mendaftarkan pemain baru setelah merekrut mereka. Meskipun klub masih bisa merekrut pemain, mereka tidak dapat mendaftarkan mereka ke asosiasi sepak bola nasional, sehingga pemain tersebut tidak dapat bermain.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Wagubsu Bersama Gubernur Jatim Khofifah Tinjau Korban Banjir Langkat

Wagubsu Bersama Gubernur Jatim Khofifah Tinjau Korban Banjir Langkat

PSMS Medan Bekuk Persiraja 1-0, Akhiri Tren Negatif Hadapi Tim Lantak Laju

PSMS Medan Bekuk Persiraja 1-0, Akhiri Tren Negatif Hadapi Tim Lantak Laju

PSMS Medan Taklukkan Persiraja 1-0: Lastori Jadi Pahlawan, Pelatih Puji Mental Pemain

PSMS Medan Taklukkan Persiraja 1-0: Lastori Jadi Pahlawan, Pelatih Puji Mental Pemain

Persiraja Siap Curi Poin di Medan, Akhyar Ilyas: Kami Akan Berjuang Sampai Akhir

Persiraja Siap Curi Poin di Medan, Akhyar Ilyas: Kami Akan Berjuang Sampai Akhir

PSMS Medan Siap Akhiri Dominasi Persiraja, Welliansyah: Motivasi Pemain Sangat Bagus

PSMS Medan Siap Akhiri Dominasi Persiraja, Welliansyah: Motivasi Pemain Sangat Bagus

Preview Arab Saudi vs Indonesia: Laga Berat, Kluivert Minta Tim Tetap Tenang

Preview Arab Saudi vs Indonesia: Laga Berat, Kluivert Minta Tim Tetap Tenang

Komentar
Berita Terbaru