Ada Anak Hanyut di Sungai Batang Angkola, Basarnas Sisir Lokasi

Kitakini.news -Seorang anak berusia 3 tahun dikabarkan hanyut di Kelurahan III Sayurmatinggi Kecamatan Sayurmatinggi Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel). Peristiwa tersebut diketahui terjadi sekira pukul 18.00 WIB, Sabtu (9/12/2023).
Baca Juga:
Informasi
yang dihimpun, korban merupakan seorang bocah berjenis kelamin laki-laki atas
nama Darman Batubara. Mulanya, korban hendak buang air di salah satu parit yang
berada di belakang rumah korban.
"Mau
buang air besar di parit dekat rumah korban. Jadi terpeleset dan masuk ke dalam
parit," ungkap M Rizal Rangkuti Komandan Basarnas Tabagsel.
Saat
itu, kata dia, ketinggian air parit sedang mengalami kenaikan disertai hujan di
lokasi dilaporkan petugas gabungan bersama warga masih melakukan pencarian.
"Tadi
malam juga sudah dilakukan pencarian. Dan sepanjang aliran parit ini telah
disisir tapi belum juga ditemukan," ujarnya.
Hingga
Senin siang, TIM SAR gabungan masih terus melakukan pencarian dan penyisiran
dari lokasi jatuhnya korban hanyut hingga ke aliran sungai Batang Angkola.
Namun, belum juga ditemukan.
Kepada
wartawan, Rizal menyampaikan bahwa sampai hari ini proses pencarian korban
hanyut sudah menempuh jarak sejauh 5 km dari titik lokasi kejadian.
Tim
gabungan turut membantu melakukan penyisiran. Sebanyak 4 unit perahu karet juga
diturunkan untuk mencari Darman Batubara yang masih berusia 3 tahun.
"Seluruh
pihak juga turut membantu pencarian Darman Batubara. Mari sama-sama kita doakan
agar segera ditemukan," ujarnya.
Ia
menyebutkan pihaknya bersama Tim Search and Rescue (SAR) bersama BPBD Tapsel,
TNI, Polri dan masyarakat sampai saat ini fokus melakukan pencarian di Sungai
Batang Angkola dengan radius 5 kilometer dari lokasi hanyut.
"Hari
ini kita bersama tim sedang melakukan pencarian dengan menerjunkan 4 perahu
karet serta melakukan penyisiran darat yang dibantu masyarakat. Hasilnya masih
nihil," kata Rangkuti.
Kepala BPBD Kabupaten Tapsel Umar Halomoan Daulaymengatakan, bahwa pihaknya bersama timgabungan sampai saat ini terus mencari keberadaan korban dengan menyisir lokasi kejadian. "Iya, masih (mencari korban).
Hari
ini ada tiga tim yang diturunkan untuk melakukan pencarian," ujar Umar
melalui pesan singkat kepada wartawan.
Umar
mengungkapkan bahwa kendala mencari keberadaan korban berusia 3 tahunitu
akibatderasnya aliransungai batang ditambah Cuaca yang ekstrim.
Sementara
Ketua DPRD Tapsel, Abdul Basith Dalimunthe meninjau lokasi pencarian korban hanyut,
kawasan Sungai Aek Badak Julu bersama lainnya.
Ia
pun memberi semangat para petugas dari Tim SAR, agar proses pencarian
berlangsung maksimal, dengan harapan menemukan korban.
"Mari kita berdoa untuk upaya pencarian ini," ucap Basith usai mempimpin doa bersama.

Bocah 3 Tahun Hanyut Tenggelam di Lokasi Banjir di Pelalawan Riau

Anggota DPR RI Bersama PKB Salurkan Bahan Makanan ke Pemko Padangsidimpuan

Warga Tabusira Ditemukan Meninggal di Desa Pudun Jae Pasca Banjir Bandang

Bantu Warga, Polri dan BPBD Sidimpuan Turun Bersihkan Lumpur Pasca Banjir

Sungai Batang Angkola Meluap, Belasan Rumah di Haponan Sibatu Terendam Banjir
