Abaikan Tenaga Kerja Lokal, Truk PT MNA Dicegat Warga

Kitakini.news -Puluhan warga melakukan aksi unjuk rasa di pabrik minyak goreng PT Multimas Nabati Asahan (MNA) di Batubara, Sumatera Utara. Aksi dipicu karena perusahaan dianggap tidak peduli dengan tenaga kerja lokal.
Baca Juga:
Aksi
unjuk rasa digelar di gerbang PT MNA di Jalan Raya Kualatanjung, Desa
Kualatanjung, Kecamatan Seisuka, Batubara, Kamis (9/11/2023).
Selain
berorasi, massa pengunjuk rasa yang tergabung dalam Forum Pemuda Pemudi
Kualatanjung (FPPKT) juga sempat melakukan pengadangan truk yang akan masuk ke
kawasan pabrik. Akibatnya puluhan truk tertahan di sepanjang jalan menuju
pabrik.
Koordinator
aksi, M. Syafii, meminta pihak perusahaan lebih mengutamakan kontraktor lokal
dan warga sekitar untuk dipekerjakan di peruhasaan Wilmar Group tersebut.
"Harapan
ke depan agar PT Multimas lebih memperhatikan dan mengutamakan kontraktor
lokal," ujar Syafii.
Hingga
2 jam berorasi, tak satu pun pihak manajemen yang bersedia menemui pengunjuk
rasa. Massa akhirnya menyerahkan replika keranda mayat kepada kepala security
perusahaan sebagai simbol matinya nurani perusahaan. Massa juga mengancam akan
melakukan aksi yang lebih besar.