Harimau Sumatera di Kebun Binatang Medan Mati, Diduga Kurang Perawatan

Kitakini.news -Seekor Harimau Sumatera dengan nama latin Panthera Tigris Sumatrae, mati di Medan Zoo milik Pemkot Medan. Harimau itu mati pada Senin (6/11/2023), sebelumnya harimau ini sudah tidak mau makan sejak tiga hari lalu, diduga akibat kurangnya perawatan.
Baca Juga:
Pasca pandemi covid-19, 2022 lalu, kunjungan wisatawan ke taman hewan atau Medan Zoo yang terletak di kawasan bunga rampai, Kota Medan, menurun drastis. Sehingga mengakibatkan ikut berkurangnya pemasukan, sehingga berdampak terganggunya biaya operasional pemberian makan koleksi hewan yang ada.
Pada Senin pagi, satu dari enam ekor harimau sumatera, ditemukan mati dalam kandangnya. Pegawai Medan Zoo, Ahmad Arfan, yang menemukan harimau tersebut mengatakan jika harimau tersebut ditemukan mati pada pukul 08.00 WIB pagi, dan dikuburkan sekitar pukul 11.30 WIB. Harimau tersebut lahir tahun 2012 atau mati dengan umur 11 tahun.
"Matinya tadi pagi, kalau pastinya kurang tahu tapi ditemukan karyawan jam 08.00 WIB, sudah dikuburkan di sini sekitar jam tengah 12 lah," kata Ahmad Arfan di Medan Zoo.
Harimau dengan nama Erha (RH) tersebut sudah sakit sejak 5 hari terakhir. Erha disebut tidak mau makan sehingga mati dalam kondisi lemas. Pihak Medan Zoo sempat merawat Erha secara intensif mulai memberikan vitamin hingga obat-obatan.
Saat ini jumlah harimau di Medan Zoo tinggal 12 ekor. Masing-masing 5 ekor Harimau Sumatera dan 7 ekor Harimau Benggala.
Sementara itu menurut mantan walikota Medan, Rahudman Harahap, yang datang ke Medan Zoo mengatakan saat ini kondisi Medan Zoo sangat memperihatinkan, banyak koleksi-koleksi hewan yang tidak terawat bahkan satu ekor dari enam ekor harimau sumatera yang populasinya terus menurun ditemukan mati dalam kondisi sakit.
Caleg Partai Nasdem ini meminta kepada Walikota Medan, Bobby Afif Nasution untuk dapat memperhatikan kondisi Medan Zoo, karena Medan Zoo dulunya tempat wisata taman margasatwa yang menjadi andalan dimiliki Kota Medan dan harimau yang mati tersebut diberi nama Erha, saat Rahudman menjabat walikota Medan pada tahun 2012 lalu.

Wali Kota Medan Terima Foto Indah dari TNI AU

Jebolan Lempar Lembing NPC Medan Ini Buktikan Disabilitas Tak Batasi Asa Jadi PNS

Rico Waas Lepas 2.635 Calon Jamaah Haji dengan Tepung Tawari, Ajak Doakan Kota Medan

Kreativitas Tanpa Batas Usia! Lansia Medan Pamerkan Seni Daur Ulang yang Inspiratif

Pemasangan Pilar Batas Wilayah, Langkah Strategis Pemko Medan dan Pemkab Deli Serdang

Pemko Medan dan Pemkab Deli Serdang Bahas Pemasangan Pilar Batas Wilayah

Arman Tsarukyan Kalahkan Murid Khabib di Karate Combat 54, Minta Lawan Lain dari Tim Khabib

Muhammad Mokaev Menang TKO di Debut Karate Combat 54 Dubai, Tunjukkan Dominasi Striking

Patut Dicoba, Undangan Pernikahan Pakai Roti Tawar

Main ke Tebingtinggi, Cobalah Lemang Batok Selai Srikaya

Arung Jeram di Sungai Asahan, Bukan untuk Pemula

Tampil di Karate Combat 52 Dubai, Eks Petarung UFC Tak Terkalahkan Ingin Buktikan tak Hanya Jago Gulat

Inter Milan Optimistis Tatap Leg Kedua di Giuseppe Meazza Usai Tahan Imbang Barcelona 3-3

Residivis Kasus Narkoba Kembali Diciduk Polres Binjai
Rüdiger Minta Maaf Usai Kartu Merah Kontroversial di Final Copa del Rey
Wanita Rambut Pirang di Padangsidimpuan Simpan Tiga Bungkus Sabu
Hah! Khabib Nurmagomedov Rela Akhiri Pensiun dan Kembali Bertarung di Dunia MMA Demi Patrice Evra?
Program Pendidikan Berkualitas di SMA Sangkara: Kolaborasi dengan Bimbel Terkemuka untuk Persiapkan Generasi Unggul Lolos PTN dan Kedinasan
Besok 354 Calon Jemaah Haji Asal Padangsidimpuan Menuju Asrama Haji Medan

Quo Vadis Sumatera Utara? (Catatan Dirgahayu Sumut ke 77)

Kompetisi Usai, Saatnya Semua Pihak Berkolaborasi Bangun Sumut

Pinjaman Online vs Kelompok Ekonomi Menengah
