Selasa, 14 Oktober 2025

Hari Sumpah Pemuda, Puan: Pemuda Indonesia Harus Jadi Pelopor Persatuan dan Kesatuan

Heru - Sabtu, 28 Oktober 2023 18:03 WIB
Hari Sumpah Pemuda, Puan: Pemuda Indonesia Harus Jadi Pelopor Persatuan dan Kesatuan
PDI Perjuangan
Ketua DPR-RI Puan Maharani.

Dengan asas gotong royong, lanjut Puan, anak muda akan lebih mudah mengentaskan sikap anti perbedaan dan anti keberagaman yang tengah menjadi ancaman generasi penerus bangsa.

Baca Juga:

"Jika anak-anak muda terus berinovasi dan berkembang dengan memegang teguh dasar Pancasila, akan menghadirkan generasi emas yang akan menuntun Indonesia meraih masa keemasan," cetusnya.

Selain itu, Puan juga mengajak seluruh anak muda Indonesia kembali mengingat semangat para anak muda yang menggelar Kongres Pemuda pada 28 Oktober 1928 silam. Momen inilah yang menjadikan Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober.

"Saat itu, para pemuda Indonesia banyak membawa gagasan hebat untuk membangun Ibu Pertiwi. Di bawah sumpahnya, pemuda berjanji untuk setia bersatu dalam perbedaan demi kemajuan Indonesia," bebernya.

"Semangat seperti itulah yang harus juga digelorakan oleh pemuda saat ini. Apalagi anak-anak muda Indonesia sekarang memiliki ide, gagasan, dan potensi yang luar biasa. Gunakan semua itu untuk membangun bangsa-mu dengan semangat juang tinggi di bawah restu Merah Putih," sambungnya.

Puan menambahkan, Kongres Pemuda tahun 1928 mengurai pembahasan soal sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan sebagai unsur persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia. Pada Kongres Pemuda sebelumnya tahun 1926, para pemuda Indonesia juga membahas banyak hal seperti peran perempuan dalam merebut kemerdekaan, agama, hingga bahasa persatuan bagi Indonesia.

"Pemuda adalah penggerak kemajuan bangsa. Maka pemuda harus bisa terus mengejawantahkan Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan semboyan Indonesia. Bersatu-lah dalam harmoni perbedaan, menghargai kesetaraan untuk semua," terang Puan.

Kesetaraan yang dimaksud ada banyak hal. Puan merinci, kesetaraan itu di antaranya seperti kesetaraan gender, kesetaraan pendidikan, kesetaraan ekonomi, dan lainnya.

"Pemuda Indonesia harus menyadari, perempuan dan laki-laki memiliki hak dan kewajiban yang sama. Bahwa terlepas apapun pendidikan dan latar belakang ekonominya, tidak boleh ada satupun anak muda yang tidak didengar," ujar mantan Menko PMK itu.

Puan mengatakan, semua anak muda harus memiliki kesempatan untuk diasah dan dikembangkan potensinya sehingga dapat menjadi generasi masa depan yang akan membawa bangsa Indonesia semakin maju. Hal ini sejalan dengan tema Hari Sumpah Pemuda yang diusung tahun ini yakni 'Bersama Majukan Indonesia'.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Heru
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Dandim 0212/Tapsel Hadiri Upacara Hari Kesaktian Pancasila Pemkab Madina

Dandim 0212/Tapsel Hadiri Upacara Hari Kesaktian Pancasila Pemkab Madina

Hari Kesaktian Pancasila, Kapolres Tapteng: Jaga Persatuan Bangsa

Hari Kesaktian Pancasila, Kapolres Tapteng: Jaga Persatuan Bangsa

PGN Aktif dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Pelestarian Lingkungan

PGN Aktif dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Pelestarian Lingkungan

PGN Perkuat Infrastruktur Jaringan Gas Bumi, Dorong Swasembada dan Transisi Energi Bersih

PGN Perkuat Infrastruktur Jaringan Gas Bumi, Dorong Swasembada dan Transisi Energi Bersih

Dari Branding hingga Keuangan, UMKM Lokal Sumut Siap Kuasai Pasar Sendiri

Dari Branding hingga Keuangan, UMKM Lokal Sumut Siap Kuasai Pasar Sendiri

PGN Bangun IPAL Sentra Tahu Jombang, Targetkan Tekan 77% Polusi Organik

PGN Bangun IPAL Sentra Tahu Jombang, Targetkan Tekan 77% Polusi Organik

Komentar
Berita Terbaru