Kamis, 01 Mei 2025

Dinkes Sumut Dukung Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dann Bayi

Heru - Rabu, 20 September 2023 17:01 WIB
Dinkes Sumut Dukung Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dann Bayi

Teks foto: Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Utara Alwi Mujahit Hasibuan. (Diskominfo Sumut/Fahmi Aulia)

Baca Juga:

 

 

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumut Alwi Mujahit mengungkapkan, masalah kesehatan terkait ibu dan anak yang sering ditemui adalah pelayanan kehamilan yang rendah, risiko melahirkan tinggi, cakupan imunisasi rendah, serta tingginya kematian ibu akibat pendarahan. Kondisi ini menyiratkan unit pemberi layanan kesehatan belum cukup dekat dengan masyarakat untuk memenuhi standar pelayanan minimal.

“Transformasi layanan primer sejalan dengan kebijakan dan strategi bidang kesehatan yang diamanatkan dalam RPJMN 2020/2024 yaitu untuk meningkatkan dan menguatkan pelayanan kesehatan dasar dengan mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif, didukung inovasi dan pemanfaatan teknologi,” ujar Alwi kepada wartawan di Medan, Rabu (20/9/2023).

”Upaya penurunan kematian ibu dan bayi lahir itu dilakukan diantaranya melalui peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir. Kemudian, peningkatan system rujukan dan pelibatan masyarakat, serta peningkatan akuntabilitas melalui pemetaan data untuk pengambilan keputusan,” beber Alwi.

Selain itu, lanjut Alwi, juga harus dilakukan kegiatan yang meliputi seperti Hospital Mentoring (pendampingan rumah sakit), supervisi fasilitatif, penguatan audit maternal perinatal surveillance and response (ampsr), penguatan system rujukan, pelibatan masyarakat serta penguatan advokasi melalui kelompok kerja (pokja) yang terdiri dari multi-stakeholder.

Alwi juga menjelaskan, bahwa perubahan mendasar pada transformasi layanan kesehatan primer, terletak pada desain layanan yang difokuskan pada kelompok sasaran (People Center) yang diberikan sampai ketingkat dusun dan keluarga.

“Pada level kecamatan, desain ini memberikan paket layanan untuk masing-masing siklus hidup di berbagai tingkatan layanan kesehatan yang ada di Puskesmas. Dengan kata lain, peran Puskesmas bisa lebih dekat ke masyarakat melalui jejaring hingga tingkat desa dan dusun yang terintegrasi,” terangnya.

Sebelumnya, Senior Communications Spaecialist USAID MOMENTUM Ester Lucia Hutabarat mengatakan hasil laporan tengah tahun pada April 2023 menggambarkan kemajuan signifikan dalam mencapai tujuan penurunan AKI/B.

“Seperti di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan empat provinsi lainnya seperti Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Banten, termasuk Sumut,” imbuhnya.

Keberhasilan tersebut, kata Ester, menjadi landasan bagi kelanjutan dukungan berkelanjutan USAID melalui MOMENTUM terhadap implementasi strategis, terutama dalam transformasi ILP di lima provinsi dimaksud, melalui bantuan teknis di 44 kabupaten, dan akan direplikasi (tiru) ke 22 kabupaten/kota lainnya di akhir 2024.

“Tiga fokus utama dukungan MOMENTUM yakni, meningkatkan akses berkelanjutan pada pelayanan kesehatan yang berkualitas menyeluruh dan berkesinambungan sesuai siklus hidup. Kemudian pembelajaran pelayanan kesejatan primer, serta meningkatkan tata kelola dan kinerja sistem kesehatan pelayanan primer yang berkelanjutan,” paparnya.

Maka dari itu, sambung Ester, pihaknya bersama Direktorat Tata Kelola Kemenkes RI menginisiasi pertemuan tingkat provinsi dengan para pemangku kepentingan, termasuk pemerintah 4 kabupaten di Sumut.

“Dengan begitu, akan diketahui sejauh mana penerimaan pemerintah daerah terhadap kontribusi MOMENTUM dalam mencapai kemajuan terkait penurunan AKI/B,” cetusnya.

“Dan menyusun rencana tindak lanjut (RTL) bersama untuk memastikan pelaksanaan ILP, sesuai petunjuk teknis untuk meningkatkan kesehatan masyarakat serta mendukung transformasi kesehatan yang lebih baik,” pungkasnya.

 

 

 

Kontributor: Heru Soesilo

 

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
USAID IUWASH Tangguh Ajak Masyarakat Tanam Pohon

USAID IUWASH Tangguh Ajak Masyarakat Tanam Pohon

Komentar
Berita Terbaru