Kamis, 01 Mei 2025

Kasek Diduga Pungli, Guru SMPN 15 Medan Mengeluh

M Iqbal - Minggu, 17 September 2023 08:54 WIB
Kasek Diduga Pungli, Guru SMPN 15 Medan Mengeluh
Teks foto : Salah seorang guru SMPN 15 Medan menunjukkan bukti-bukti keburukan kepala sekolah yang menahan gaji para guru. (Angga)

Kepala sekolah merebut hak dan penahanan gaji tanpa alasan yang jelas. Kejadian itu terjadi, setelah sebuah video tangisan para guru beredar di media sosial yang isinya guru sambil menangis atas perbuatan kepala sekolah yang dinilai melanggar hukum.

Baca Juga:

Namun saat ditemuin di SMP Negeri 15 Kota Medan di Jalan Syahruddin, Kota Medan, Sabtu siang (16/9/2023), Kepala sekolah tidak ada di ada ditempat.

Para guru ini menunjukkan bukti kepala sekolah kerap menghina, membully hingga mengeluarkan kata-kata kasar kepada guru-guru di hadapan siswa tanpa ada alasan yang jelas.

Diduga, penahanan gaji kepada guru SMP Negeri 15 Kota Medan ini, kebijakan kasek yang menerbitkan kutipan uang sampul tidak disetujui para guru, karena melanggar aturan hukum atau praktik pungutan liar (pungli).

Sehingga menjadi alasan kuat Kepala sekolah SMP Negeri 15 Kota Medan mengintimidasi para guru tersebut.

Hal itu terbukti, beberapa surat edaran dan kwitansi tagihan kepada penjaga kantin yang wajib membayar Rp7 juta per tahun,diambil alih kasek, padahal selama ini selalu diurus oleh pihak koperasi sekolah.

Diduga kuat uang tersebut masuk ke kantong pribadi kepala sekolah yang baru saja menjabat bulan Maret lalu.

Salah seorang guru, Conny Jeany Matullessya, yang meminta kepastian ke wakil kepala sekolah terhadap gajinya, juga tidak mampu berbuat apa-apa.

Adu mulut antara keduanya pun terjadi, Wakil kepala sekolah Suhartini mengatakan ini sudah keputusan Kepala Sekolah SMPN 15 Medan, Tiurmaida Situmeang yang tidak mau menandatangani surat pengeluaran gaji ke pihak bendahara sekolah.

MenurutConny hal ini dimula karena kepala sekolah tidak terima keburukannya di sekolah diketahui oleh para guru. Atas kejadian itu, para guru jadi korban dari penyalahgunaan jabatan kepala sekolah.

Dan selalu menuduh guru-guru di SMP Negeri 15 Kota Medan pemberontak, guru buangan dan mengkudeta kasek dihadapan para siswa.


Kontributor: Azzareen

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru