Baskami Upayakan Fasilitasi Pertemuan Panitia GBKP dengan Gubsu

Kitakini.news
– Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRD Sumut), Baskami
Ginting memfasilitasi pertemuan Panitia Konferensi Protestan Kerk In Netherlands
(PKN) bersama Gubernur Sumut (Gubsu), Edy Rahmayadi di rumah dinas Gubernur,
Rabu (22/2/2023).
Baca Juga:
Baskami
menjelaskan, konferensi tersebut merupakan pertemuan gereja-gereja, yang
misionarisnya berasal dari Belanda dan tersebar diseluruh Indonesia.
Baskami
mengungkapkan, GBKP mendapat kepercayaan sebagi tuan rumah, dalam
menyelenggarakan acara tersebut.
Sebagai warga GBKP, dirinya memiliki tanggung jawab memberikan dukungan agar terselenggaranya acara itu.
"Saya
menyambut kedatangan saudara-saudara panitia dan Moderamen GBKP dipercayakan
menjadi tuan rumah kegiatan tersebut. Kemudian memfasilitasi, pertemuan bersama
Gubernur Sumut untuk silaturahmi sekaligus membahas konferensi besar ini,"
bebernya.
Lebih lanjut Baskami menuturkan, dalam pertemuan tersebut nantinya juga akan memperkenalkan destinasi wisata yang ada di Tanah Karo dan Deli Serdang. "Sehingga saya kira membutuhkan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara," imbuhnya.
Masih kata Baskami,
bahwa muatan-muatan lokal seperti kebudayaan, adat istiadat juga nantinya akan
diperkenalkan.
"Kehadiran utusan-utusan dari Sinode Gereja asal Belanda pada konferensi ini juga membahas kehadiran gereja agar memberikan dampak bagi masyarakat Indonesia khususnya pembangunan Sumatera Utara," tambahnya.
Hadir pada pertemuan tersebut, Sekretaris Umum Moderamen GBKP Pendeta Yunus Bangun. Bendahara Umum Moderamen GBKP Mulia Perangin-angin, beserta jajaran pengurus Moderamen GBKP dan panitia acara.
Sementara
itu, Sekretaris Umum Moderamen GBKP Pendeta Yunus Bangun, mengungkapkan
pertemuan tersebut akan digelar 14 hingga 19 April mendatang, di Hotel Sibayak
Brastagi.
"Dalam
konferensi ini akan dihadiri 200 orang peserta yang mewakili 37 sinode gereja
asal Belanda dari seluruh Indonesia beserta lima orang utusan dari
Belanda," imbuhnya.
Adapun, kata
Yunus, tema yang akan dibahas pada pertemuan tersebut, diantaranya, 'Gereja
dalam konteks Kebhinnekaan' dan kehadiran gereja dalam pemberdayaan ekonomi
jemaat.
Tak hanya
itu, lanjut Yunus, pada tanggal 18 April, seluruh peserta akan merayakan 133
tahun hadirnya GBKP di Sumatera Utara.
"Seluruh
peserta akan hadir di Desa Buluh Awar sebagai tempat lahirnya GBKP atau dikenal
dengan titik nol masuknya Injil di Karo," jelasnya.
Yunus
menambahkan, pada perayaan tersebut akan diperkenalkan pelaksanaan pesta
tahunan masyarakat Desa Buluh Awar, yakni 'kerja tahun'.
"Seluruh
undangan akan diperkenalkan budaya, adat dan kuliner Karo bersama seluruh
jemaat dan masyarakat di wilayah Sibolangit, khususnya Desa Buluh Awar,"
pungkasnya.
Redaksi

Tampil Hebat di Bangkok, Akademi Basket Medan U12 Sabet Runner-Up di Kejuaraan Internasional

Polrestabes Medan Musnahkan 35,1 Kilogram Sabu, 105 Tersangka Ditangkap

Sambut Colorful Medan Carnival 2025, KAI Sumut Imbau Penumpang Tiba Lebih Awal di Stasiun Medan

Suap PPPK, Kadisdik Langkat dan Empat Anak Buahnya Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Sistem Informasi Tak Bisa Diakses, Pencari Keadilan Kecewa Pelayanan Publik PN Medan
