Cuaca Ekstrim Petani di Dairi Gagal Panen
Kitakini.news - Cuaca ekstrim masih terjadi di sejumlah wilayah di Sumatera Utara. Di Kabupaten Dairi, curah hujan tinggi menyebabkan hasil pertanian petani rusak, akibatnya petani merugi hingga belasan juta rupiah karena gagal panen.
Baca Juga:
Seperti yang terjadi di desa Parbuluan IV Kabupaten Dairi, petani kubis atau kol mengalami kerugian hingga belasan juta rupiah.
Salah seorang petani, Salomo, menaksir kerugian yang dialaminya hingga belasan juta rupiah dari panen kubisnya yang gagal saat ini di lahan seluas 12 rante.
"Pasalnya kubis yang harusnya sudah menjelang usia panen, rusak akibat curah hujan yang tak kunjung berhenti," ujarnya, Jumat (19/12/2025).
Petani mengaku tidak bisa merawat tanaman akibat hujan yang terus menerus, membuat kubis mereka membusuk hingga gagal panen.
Ditambah lagi harga kubis saat ini anjlok hingga Rp400 per kilogramnya dari harga normal Rp1.000 per kilogram.
Petani berharap cuaca ekstrim bisa segera berakhir agar mereka bisa bertani normal kembali.
Cuaca Ekstrim di Dairi, Personel Gabungan dan 3 Pos Disiagakan untuk Amankan Nataru