Selasa, 25 November 2025

Ibu dan Tiga Anaknya Meninggal Tertimbun Longsor di Tapteng

Efendi Jambak - Selasa, 25 November 2025 11:32 WIB
Ibu dan Tiga Anaknya Meninggal Tertimbun Longsor di Tapteng
(Dok. Polres Tapteng)
Keempat korban saat ditemukan sudah tidak bernyawa.

Kitakini.news -Bencana alam longsor melanda Dusun 1, Desa Mardame, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Selasa (25/11/2025) pagi. Peristiwa tragis itu menyebabkan empat warga yang merupakan satu keluarga meninggal dunia.

Baca Juga:

Kejadian longsor diperkirakan terjadi Selasa dini hari setelah hujan deras mengguyur wilayah Tapteng. Penemuan korban dimulai sekitar pukul 07.00 WIB.

Kepala Desa Mardame, Master Gultom bersama anaknya merasa curiga ketika melihat kondisi rumah korban yang tertutup, ditambah adanya bekas longsoran tanah di bagian belakang rumah.

Setelah melakukan pengecekan dan mendapati pintu rumah terkunci, Kepala Desa bersama warga berinisiatif mendobrak pintu. Saat dicek ke dalam, mereka mendapati salah satu kamar telah tertimpa material longsor dan menemukan keberadaan korban yang tertimbun.

Bhabinkamtibmas setempat, Aipda Rindu Hutabarat, segera tiba di lokasi bersama masyarakat untuk melakukan proses evakuasi. Dari hasil evakuasi, ditemukan total empat korban meninggal dunia yang merupakan ibu dan tiga orang anaknya.

Adapun Identitas korban adalah Dewi Hutabarat (33) Ibu Rumah Tangga.Kemudian Tio Arta Rouli Lumbantobing (7) pelajar SD. Vania Aurora Lumbantobing (4) dan Ilona Lumbantobing (3).

Suami korban, Poliman Lumbantobing (37), diketahui sedang tidak berada di tempat karena sedang bekerja sebagai supir angkutan di luar kota.

Setelah berhasil dievakuasi, keempat jenazah korban telah disemayamkan di rumah keluarga di Dusun 1 Desa Mardame, Kecamatan Sitahuis.

"Kepolisian dan Pemkab Tapteng mengimbau masyarakat yang tinggal di kawasan rawan bencana, khususnya di dekat tebing atau aliran air, untuk selalu waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana longsor susulan, mengingat intensitas curah hujan di Tapteng masih tinggi," imbuh Bhabinkamtibmas Rindu Hutabarat.

Sementara pantauan media terligat Pemkab Tapteng berkoordinasi untuk memberikan pendampingan dan penanganan lebih lanjut terkait bencana ini (**)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Heru
SHARE:
Tags
Berita Terkait
DPRD Sumut Minta Pemerintah Turunkan Tim Tanggap Darurat ke Lokasi Bencana

DPRD Sumut Minta Pemerintah Turunkan Tim Tanggap Darurat ke Lokasi Bencana

Sungai PLTA Sipahoras Sibolga-Tapteng Meluap dan Banjiri Rumah Penduduk

Sungai PLTA Sipahoras Sibolga-Tapteng Meluap dan Banjiri Rumah Penduduk

Longsor, Jalan Padangsidimpuan-Batang Toru Tapsel Putus Total

Longsor, Jalan Padangsidimpuan-Batang Toru Tapsel Putus Total

Banjir dan Longsor Landa Tapanuli Utara

Banjir dan Longsor Landa Tapanuli Utara

Puluhan Rumah di Kelurahan Hanopan, Sidimpuan Terendam Banjir

Puluhan Rumah di Kelurahan Hanopan, Sidimpuan Terendam Banjir

Empat Desa di Madina Terendam Banjir

Empat Desa di Madina Terendam Banjir

Komentar
Berita Terbaru