Empat Desa di Madina Terendam Banjir

Kitakini.news -Hujan lebat yang terus mengguyur Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dalam beberapa hari ini, menyebabkan 4 desa di wilayah Siulang Aling, Kecamatan Muara Batang Gaid terendam banjir.

Baca Juga:

• Banjir Landa Kelurahan Hanopan, Pemko Sidimpuan Dirikan Dapur Umum
• DPRD Sumut Minta Pemerintah Turunkan Tim Tanggap Darurat ke Lokasi Bencana
• Sungai PLTA Sipahoras Sibolga-Tapteng Meluap dan Banjiri Rumah Penduduk

Keempat desa tersebut yakni Desa Hutaimbaru, Lubuk Kapundung I, Lubuk Kapundung II dan Ranto Panjang.

"Di Desa Hutaimbaru ketinggian banjir berkisar 1 Meter. Desa Lubuk Kapundung I dan II tinggi banjir 1/2 Meter dan sudah 3 hari, dan Ranto Panjang 1/2 meter baru 1 hari ini," terang seorang warga Desa Lubuk Kapundung II, Feri Irawan kepada Wartawan, Senin (24/11/2025).

Akibat banjir yang merendam 4 desa tersebut, menyebabkan aktivitas warga tekendala.

Feri berharap agar pemerintah daerah segera menyalurkan bantuan untuk masyarakat 4 desa yang rumahnya terendam banjir.

Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tapanuli Selatan (Tapsel) Mukhsin Nasution mengaku pemerintah daerah sudah mengirimkan bantuan ke empat desa Siulang Aling.

"Tadi siang sudah kita kirimkan bantuan, berupa makanan, tenda, mungkin belum sampai karena terkendala cuaca," terangnya.

Muksin juga minta masyarakat untuk bersabar, karena pemerintah terus berupaya mengirimkan bantuan secepatnya sampai ke desa.

"Debit air masih tinggi, perahu pembawa bantuan belum bisa melewati sungai itu, jadi masyarakat harus sabar dan maklum," tuturnya. (**)